Khazanah Islam

Asal Usul Penamaan Bulan Zulkaidah dan Keutamaannya, Disebut Bulan Dzulqo’dah dan Hapit

Inilah asal usul penamaan bulan Zulkaidah yang termasuk bulan haram atau bulan mulia

Editor: Siti Nurul Hamidah
freepik.com/TribunBanten.com
Inilah asal usul penamaan bulan Zulkaidah yang termasuk bulan haram atau bulan mulia 

Asal Usul Bulan Zulkaidah

Dilansir sumber yang sama, penamaan bulan Zulkaidah itu karena berkaitan dengan kebiasaan masyarakat Arab.

Dalam kitab “al-Atsar al-Baqiyah ‘anil Qurun al-Khaliyah“ menerangkan di bulan Zulkaidah itu orang-orang Arab bahkan sebelum Islam, lebih banyak berdiam diri di rumah.

Selain itu, di bulan Dzulqa'dah iyu orang Arab lebih memilih “duduk” menahan diri dari peperangan. (al-Atsar al-Baqiyah, 69, 416).

Pada bulan tersebut, masyarakat Arab duduk (tidak bepergian) di daerahnya dan tidak melakukan perjalanan atau peperangan.

Secara bahasa, arti bulan Zulkaidah juga berarti “penguasa genjatan senjata” karena pada saat itu bangsa Arab dilarang perang.
 
Selain itu, alasan di bulan Dzulqa'dah orang Arab banyak berdiam di rumah karena juga bulan persiapan menuju puncak ibadah Haji.

Keutamaan Bulan Zulkaidah

Ada beberapa keutamaan pada bulan Zulkaidah ini.

Dilansir dari bincangsyariah.com, sedikitnya ada empat keutamaan bulan Zulkaidah, di antaranya:

1. Amalan dilipatgandakan

At Thabari dalam tafsirnya mengatakan bulan Zulkaidah yakni bulan dijadikan Allah SWT sebagai bulan suci.

Pada bulan suci amalan-amalan yang baik akan dilipatgandakan pahalanya.

2. Bulan Haji

Bulan Zulkaidah merupakan bulan di antara bulan besar yakni Syawal dan Dzulhijjah menjelang perayaan Idul Adha.

Pada bulan Zulkaidah ini Rasulullah SAW melakukan umrah sebanyak empat kali.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved