Kejanggalan Hilangnya Mahasiswi Pandeglang, Pergi ke Kampus pada Hari Minggu, Ternyata Tak Sampai

TRIBUNBANTEN.COM - Saefulloh, ayah kandung, mengungkap kejanggalan hilangnya Linda Susilawati, anaknya.

Linda Susilawati pamit kepada orangtuanya untuk mengerjakan skripsi pada hari Minggu kemarin.

Sebelum dinyatakan hilang, Saefulloh mengaku sempat mengantarkan anaknya ke kampus.

Kata dia, Linda ingin mengajukan judul proposal skripsi

Saefulloh mengaku cemas akan tingkah laku anaknya yang tidak seperti biasanya.

Belakangan diketahui, Linda Susilawati tidak berangkat ke kampus.

Baca juga: Percakapan Terakhir Mahasiswi asal Pandeglang ke Orangtua Sebelum Hilang, Ungkap Hal Ini

"Saya tanyain semua temennya, mereka bilangnya ngga lihat. Temennya bilang memang ada kumpulan jam 14.00 WIB, cuma Linda saat itu ngga hadir," kata Saefulloh saat dihubungi pada Kamis (20/7/2023).

Setelah kejadian itu, dia mengaku sudah menghubungi teman-teman Linda.

Namun, kata dia, mereka menjawab tidak mengetahui keberadaan Linda.

Saefulloh selaku ayah dari Linda mengaku telah melakukan berbagai upaya untuk mencari Linda.

"Saya udah nanya ke temen-temennya, mereka bilang ngga melihat. Udah share informasi ke group-group, tapi belum ada titik terang," ujarnya.

Menurut keterangan teman-teman Linda, kata Saefulloh, mereka sudah menghubungi Linda sejak pagi.

Namun Linda susah dihubungi dan nomornya tidak aktif sampai sekarang.

Saat ini, pihaknya telah melaporkan atas kehilangan Linda ke kantor polisi terdekat.

Namun sampai saat ini, kata dia, pihaknya belum mendapat titik terang atas keberadaan Linda.

Bahkan pihak kampus, baik dari doses ataupun pengurus kampus sudah mendatangi rumah Linda.

"Pihak kampus dari dosen, pengurus mereka udah ke rumah, mereka juga bilang ngga tahu keberadaan Linda dan pernyataan mereka bahwa hari minggu itu ngga ada jam kuliah," ungkapnya.

Diakui Saefulloh, pada hari Minggu itu memang tidak ada jam kuliah.

Di mana kedatangan Linda ke kampus merupakan inisiatif Linda bersama teman-temannya untuk mengajukan judul proposal skripsi.

"Bilangnya kumpul jam 2 siang, tapi ternyata Lida ngga ada di sana," ungkapnya

Sejauh ini, pihak keluarga mengaku tidak memiliki kecurigaan ataupun menduga hal apapun atas kehilangan Linda.

Sebab menurut Saefulloh, selama ini Linda melakukan aktifitas seperti biasanya.

"Karena dia itu, anak-nya ngga macam-macam, ngga ada masalah apapun, ini kejadian spontan. Kalau kabur semua barang-barangnya mungkin dibawa, tapi ini ada semua," katanya.

Baca juga: Tolong! Mahasiswi asal Pandeglang Hilang dan Belum Ditemukan, Ini Ciri-cirinya

Saat pergi, Linda hanya membawa hp, tas dan pakaian yang dikenakan saat itu.

Untuk itu, Saefulloh meminta kepada masyarakat untuk membantu mencari anaknya.

"Ini sudah lima hari belum pulang, harapannya mudah-mudahan bisa segera ditemukan, segera pulang. Kalau ada yang melihat mohon bantuannya sampaikan ke saya," ungkapnya.

Ciri-ciri Linda Susilawati

Linda Susilawati seorang mahasiswi Sekolah Tinggi Agama Islam Nurul Hidayah (STAI-NH) dilaporkan hilang.

Berikut ini ciri-ciri Linda Susilawati

Linda Susilawati berusia 22 tahun

Linda Susilawati mempunyai ciri-ciri tinggi badan 160 centimeter, berat badan 60 kg, berkulit putih dan berambut hitam panjang.

Pada saat keluar rumah, Linda Susilawati memakai pakaian kemeja lengan panajng berwana hijau, kerudung hitam, celana rok hitam dan sepatu hitam.

Baca juga: Kronologi Mahasiswi STAI NH Malingping Lebak Diduda Hilang: Putus Komunikasi Sejak Hari Senin

Polisi Terima Laporan

Linda Susilawati (22), mahasiswi Sekolah Tinggi Agama Islam Nurul Hidayah (STAI NH) Malingping, dilaporkan hilang.

Informasi itu disampaikan Kanit Reskrim Polsek Malingping, Ipda Enjang.

"Belum diketahui apakah korban janjian sama teman atau seperti apa," kata dia kepada wartawan pada Selasa (18/7/2023).

Informasi hilangnya Linda Susilawati itu berawal pada saat orangtuanya melaporkan kepada aparat kepolisian anaknya tidak kunjung pulang ke rumah.

Aparat Polsek Malingping menerima laporan pada Senin kemarin sekitar pukul 09.00 WIB.

"Anaknya hilang, karena sampai 24 jam tidak ada pulang ke rumah," kata dia.

Padahal, kata dia, orangtua mengantarkan anaknya ke kampus.

"Orangtua melapor bahwa anaknya sampai 24 jam tidak pulang ke rumah," ujarnya.

Baca juga: Mahasiswi Kampus Swasta di Banten Ini Tak Kunjung Pulang ke Rumah, Diduga Hilang

Berdasarkan keterangan pihak kampus, kata dia, korban tidak sampai masuk ke kampus.

"Korban meminta turun hanya sampai depan gang kampus. Pas kami tanyakan ke pihak kampus juga, korban tidak datang ke kampus," tuturnya.

Hingga kini, aparat kepolisian masih melakukan penyelidikan dan mencari keberadaan yang bersangkutan.

Termasuk menanyakan keberadannya kepada pihak kampus.

"Belum tahu apakah korban janjian sama teman atau seperti apa. Karena pas kami tanya ke pihak kampus, korban tidak datang ke kampus," ujarnya.

Sampai saat ini, korban belum ditemukan

"Upaya kami dalam mencari keberadaan korban melakukan interogasi orang tua, namun sampai saat ini, belum ditemukan keberadaan korban," tambahnya.