Harga Pembebasan Lahan Tol, Warga 32 Desa di Tangerang Auto Sultan, Dampak Tol Kamal-Teluknaga-Rajeg

TRIBUNBANTEN.COM - Berikut ini harga pembebasan lahan tol di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).

Biaya untuk membangun ruas tol di Jabodetabek membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

Sebelum memasuki masa konstruksi, atau dalam tahap pembebasan lahan biaya yang perlu dikocek sangat besar.

Hal itu diungkap oleh Direktur Jenderal Bina Marga PUPR Hedy Rahadian.

Hedy Rahadian mengatakan membangun tol di Jabodetabek prosesnya sama saja dengan daerah, cuma biaya memang lebih tinggi.

"Sudah mahal, apalagi 6 ruas di kota, bisa per meternya Rp 30-40 juta," kata dia.

Baca juga: Daftar 6 Kecamatan dan 35 Desa Terdampak Tol Kamal-Teluknaga-Rajeg yang Hubungkan Banten & Jakarta

Enam ruas tersebut yaitu Rawa Buaya-Sunter (22,8 Km), Sunter-Pulo Gebang (10,8 Km), Duri Pulo-Kampung Melayu (11,38 Km).

Ulujami-Tanah Abang (8,27 Km), Kemayoran-Kampung Melayu (9,64 Km) serta Pasar Minggu-Cassablanca (9,55 Km).

Anggaran yang diperlukan untuk membangun tol di Jabodetabek dan daerah seperti Sumatera sangat jauh.

Ketika harga tanah di Jakarta mencapai puluhan juta per m2, harga tanah di Sumatera bisa 4.000 kali lipat lebih murah.

Pemerintah sedang membangun proyek Tol Kamal-Teluknaga-Rajeg.

Jalan Tol Kamal-Teluknaga-Rajeg akan dibangun sepanjang 38,6 Km.

Berikut ini profil hingga daftar wilayah di Kabupaten Tangerang terdampak proyek Tol Kamal-Teluknaga-Rajeg.

Profil

Jalan tol ini dibangun mulai dari Cikupa, Rajeg, dan Mauk.