Warga TCI Cilegon Keluhkan Bau Belerang Menyengat Berbulan-bulan, Minta Pemkot Turun Tangan!
Warga Komplek Taman Cilegon Indah (TCI), Kecamatan Jombang, Kota Cilegon keluhkan adanya bau belerang menyengat masuk ke permukiman warga.
Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Ahmad Haris
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Ahmad Tajudin
TRIBUNBANTEN.COM, KOTA CILEGON - Warga Komplek Taman Cilegon Indah (TCI), Kecamatan Jombang, Kota Cilegon mengeluhkan adanya bau belerang menyengat, masuk ke permukiman warga.
Bau belerang itu diduga berasal dari stockpile, atau tempat penampungan batu bara yang berada dekat dengan kawasan TCI.
Ketua RT 07 RW 05 Komplek TCI, Rachmat Sri Harimulyanto mengatakan, bahwa warga TCI mengeluh adanya stockpile bertempat di dekat pemukiman warga.
Baca juga: Abu Pembakaran Batu Bara PLTU Jadi Bahan Baku Murah Semen, Reduksi Emisi Karbon hingga 44 Persen
"Kita sebagai warga TCI keberatan dengan adanya polusi dari stockpile ini, karena efeknya bukan sehari dua hari tapi bisa bertahun-tahun baru terasa," ujarnya saat ditemui di rumahnya, Senin (28/8/2023).
Menurut Rachmat, keberadaan tempat penampungan batu bara seharusnya tidak boleh berada di dekat pemukiman warga.
Sementara ini, kata dia, beberapa stockpile batu bara ini berada di dekat permukiman warga.
Kata Rachmat, keberadaan stockpile batu bara ini, seharusnya berada di jarak minimal 7 kilometer dengan kawasan permukiman warga.
Sehingga efeknya tidak berkenaan langsung dengan aktifitas warga setempat.
Rachmat juga menyebut, bahwa dampak adanya bau belerang itu, warga setempat mengalami beberapa keluhan.
"Efeknya warga merasa pusing, keramik agak hitam, jemuran kotor dan kaca mobil juga hitam, selain itu warga kita juga ada yang merasa mual," terangnya.
Rachmat menuding, bahwa apa yang dirasakan warga saat ini adalah dampak dari polusi udara yang diakibatkan aktivitas stockpile batu bara.
Meski aktivitas stockpile itu sudah lama beroperasi, namun keluhan warga dirasakan sejak tiga bulan terakhir.
Selama tiga bulan terakhir, katanya, warga TCI mengaku pusing dan mual akibat bau belerang dari stockpile batu bara.
"Kita ngga bisa menuduh beberapa, karena di tempat ini ada tiga stockpile, namun keberadaan stockpile-stockpile itu yang kita curigai," ungkapnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.