Nestapa Warga Serang Timur Kala Air Sungai Ciujung Menghitam, Dipakai Mandi Gatal, Ikan pada Mati
Warga di Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, mengeluhkan kondisi air Sungai Ciujung yang menghitam dan mengeluarkan bau tak sedap.
Penulis: Engkos Kosasih | Editor: Abdul Rosid
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Engkos Kosasih
TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Warga di Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, mengeluhkan kondisi air Sungai Ciujung yang menghitam dan mengeluarkan bau tak sedap.
Kondisi sungai yang terletak di Banten bagian Utara ini menghitam semenjak musim kemarau.
Selain menghitam dan mengeluarkan bau tak sedap, terlihat juga bercak-bercak mirip minyak di permukaan air.
Saiman warga setempat mengatakan, air Sungai Ciujung sudah tidak bisa dimanfaatkan oleh warga untuk mandi, cuci dan kakus (MCK).
Baca juga: Parah! Air Sungai Ciujung dan Bendungan Pamarayan Surut, Efek Kemarau Panjang
"Ikan pada mati, dipakai mandi gatal, saya merasakan sendiri ini mah. Sekarang warga tidak ada yang berani mandi di sungai," kata Saiman kepada wartawan, Selasa (5/9/2023).
Saiman menjelaskan, setiap musim kemarau air Sungai Ciujung selalu menghitam. Dia menduga itu disebabkan oleh limbah dari perusahaan industri.
"Kalau kemarau kelihatan hitam, tapi kalau musim hujan mah enggak kelihatan, terus limbahnya terbawa air kan," ujarnya.
Saiman berharap pemerintah dapat mencari solusi atas persoalan di Sungai Ciujung. Sebab kata dia, jika dibiarkan berlarut khawatir semakin parah.
"Ya kita mah ingin seperti dulu lagi, ikan nya bisa diambil. Airnya bisa dipakai mandi, dulu mah kan air nya normal," ungkapnya.
Warga lainnya, Ahmad Andri menyebut, kondisi Sungai Ciujung yang menghitam sudah terjadi puluhan tahun lalu.
Namun, hitam pekat terlihat ketika musim kemarau. Sayangnya kata dia, pemerintah seolah tutup mata atas persoalan tersebut.
"Udah lama sebetulnya, setiap tahun juga seperti itu. Cuma dibiarkan aja gitu enggak ada penanganan dari pemerintah," katanya.
Rumah Warga di Carenang Serang Terbakar Akibat Obat Nyamuk, Kerugian Capai Rp25 Juta |
![]() |
---|
DPUPR Sebut Tak Ada Proses Pembangunan Gedung Puspemkab Serang Tahun Ini, Berikut Penjelasannya |
![]() |
---|
DPC PKB Kabupaten Serang Gelar Doa Bersama untuk Keselamatan Bangsa |
![]() |
---|
Belatung Ditemukan di Menu MBG, 27 Siswa SMPN 1 Kramatwatu Serang Mual hingga Muntah |
![]() |
---|
KRONOLOGI 27 Siswa SMPN 1 Kramatwatu Serang Mual dan Muntah Usai Santap Menu MBG |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.