Kelompok Pemuda Tawuran di Tangerang, Satu Orang Meninggal Dunia, Awalnya Janjian Lewat Instagram

Seorang pemuda berinisial FT (24) menjadi korban meninggal dunia dalam aksi tawuran yang melibatkan berasan orang remaja.

Istimewa via Tribunnews
Ilustrasi Tawuran. Seorang pemuda berinisial FT (24) menjadi korban meninggal dunia dalam aksi tawuran yang melibatkan berasan orang remaja. 

TRIBUNBANTEN.COM - Nasib nahas menimpa seorang pemuda berinisial FT (24) di Kota Tangerang.

FT meninggal dunia dalam aksi tawuran yang melibatkan berasan orang remaja, Minggu (24/9/2023) lalu.

Adapun aksi tawuran massal tersebut terjadi di Jalan Iskandar Muda, Kelurahan Kedaung Wetan, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang.

Baca juga: Ikut Tawuran, Seorang Pemuda di Kota Tangerang Tewas, 8 Remaja Ditangkap Polisi

Selain itu, sejumlah remaja lain yang ikut tawuran mengalami luka-luka akibat terkena sabetan senjata tajam (sajam).

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho.

"Aksi tawuran yang diikuti oleh puluhan remaja dan pemuda terjadi pada hari Minggu dinihari lalu yang menimbulkan belasan orang korban luka dan satu orang meninggal dunia," ujar Zain kepada awak media, Jumat (29/9/2023).

Lebih lanjut Zain menjelaskan, sebanyak delapan orang remaja telah berhasil diringkus berdasarkan pemeriksaan para saksi di lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Delapan orang remaja yang telah berhasil ditangkap ialah berinisial SM (16), N (18), F (16), RF (16), K (15), S (18), MA (17) dan MS (17).

"Untuk pelaku MS ditangkap karena memiliki senjata tajam dan berperan membacok korban FT hingga meninggal dunia," kata dia.

"Para pelaku mengakui telah melakukan pembacokan hingga melukai lawan mereka saat tawuran itu berlangsung," sambungnya.

Adapun kesepuluh orang remaja dari pihak korban yang diamankan ini berinisial, AY (23), AK (25), HM (19), YM (18), B (21), A (17), AJ (21), SA (18), DJ (16) dan AR (20).

"Korban meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit setelah dirujuk dari Puskesmas Kedaung," terangnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, dua kelompok pemuda tersebut melakukan aksi tawuran setelah berkomunikasi dan menentukan lokasi tawuran melalui akun media sosial. 

Menurutnya, terdapat empat orang pengelola sosial media (admin) kelompok tawuran tersebut yang tengah diperiksa Subdit Siber Dit Reskrimsus Polda Metro Jaya.

ILUSTRASI Tawuran pelajar
ILUSTRASI Tawuran pelajar (Tribunnews.com)

Baca juga: Ukraina Minta Bantuan NATO Hadapi Serangan Rusia di Musim Dingin!

"Mereka telah janjian sebelumnya untuk melakukan tawuran melalui Media Sosial Instagram Tugustres melawan akun Instagram Aliansi12," kata Zain.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved