Kisah Ibu Berusia 55 Tahun Menggunakan Aplikasi Mobile JKN, Kini tak Perlu Antre Lama di Rumah Sakit

TRIBUNBANTEN.COM, TANGERANG - Indun Subekti menceritakan pengalamannya memanfaatkan aplikasi Mobile JKN yang dihadirkan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Ibu rumah tangga berusia 55 tahun ini mengaku awalnya tidak mengetahui aplikasi Mobile jKN.

Saat berkunjung ke kantor BPJS Kesehatan Cabang Tangerang, petugas kemudian melayani dan menjelaskan Indun tentang aplikasi Mobile JKN.

Baca juga: Ada BPJS Kesehatan Keliling di Kota Tangerang, Masyarakat Datang Berbondong-bondong

"Saya sangat senang saat diedukasi tentang Mobile JKN. Aplikasi ini mudah digunakan peserta berbagai usia," katanya.

Dengan menggunakan aplikasi Mobile JKN, Indun juga bisa mempercepat jangkauan pelayanan kesehatan.

Warga Kota Tangerang ini mengaku tidak sulit untuk memakai aplikasi tersebut.

"Langkah yang sangat inovatif dan pelayanan prima dari BPJS Kesehatan dalam merespons kebutuhan
peserta. Langkah ini sangat memudahkan bahkan yang belum yang menjadi peserta,” ujar Indun.

Menurut dia, fitur yang ada dalam Mobile JKN cukup lengkap, terutama hadir antrean online.

Sebelumnya, jika ingin mendapat pelayanan kesehatan, pasien harus datang dan menunggu antrean di fasilitas kesehatan.

Sekarang, Indun merasa cukup puas tidak perlu menunggu lama di RSUD Kota Tangerang.

Dia bisa mendaftar antrean dari handphone saja, tidak perlu menunggu lama di fasilitas kesehatan
dan bisa mengatur waktu untuk kegiatan atau aktivitas lainnya.

“Bagi peserta JKN lain yang belum pernah menggunakan antrean online atau belum pernah mengunduh Mobile JKN, ayo segera download dan gunakan aplikasinya," ucap Indun.

Baca juga: Kini Yonah Tenang dan Bahagia Setelah Operasi Pengangkatan Miom, Biaya Ditanggung Program JKN

Menurut dia, aplikasi itu sangat membantu saat akan berobat di rumah sakit atau klinik puskesmas.

Sangat efisien dan banyak kemudahan menggunakan Mobile JKN.

Kemudahan itu di antaranya mendaftar dan mengubah data kepesertaan, mengetahui informasi data peserta dan keluarga, serta mengetahui informasi tagihan dan pembayaran iuran.