KEREN Kelompok Wanita Tani di Cilegon Olah Minyak Jelantah Jadi Sabun, Begini Cara Buatnya

Kelompok Wanita Tani (KWT) asal Lingkungan Medaksa, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon mengolah minyak jelantah menjadi sabun

Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Abdul Rosid
Ahmad Tajudin/TribunBanten.com
Kelompok Wanita Tani (KWT) asal Lingkungan Medaksa, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon mengolah minyak jelantah menjadi sabun 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Ahmad Tajudin

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA CILEGON - Kelompok Wanita Tani (KWT) asal Lingkungan Medaksa, RT/RW 02/01 Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon mengolah minyak jelantah menjadi sabun.

Minyak sayur bekas atau jelantah yang biasanya dibuang, ketika sudah tidak digunakan.

Justru di tangan para wanita yang tergabung dalam organisasi atau komunitas KWT, minyak jelantah bisa memiliki nilai ekonomis.

Baca juga: Pesan Kadindikbud untuk Guru di Kota Cilegon Usai Puluhan Siswa SDN Kependilan Keracunan Makanan

Ketua KWT Lingkungan Medaksa Kelurahan Mekarsari, Iffah Lathifah mengatakan bahwa para anggota KWT merupakan anggota yang tergabung dalam kelompok Bank Sampah Masura.

Di mana dalam aktivitasnya, selain menampung sampah-sampah rumah tangga di lingkungan setempat termasuk minyak jelantah.

Hasil dari pengumpulan itu, minyak-minyak jelantah yang tidak berguna kemudian diolah menjadi sabun.

"Sabun ini bisa digunakan untuk mencuci tangan dan bisa juga untuk mandi," ujarnya saat ditemui di rumahnya, Kamis (12/10/2023).

Kata Iffah, para ibu-ibu yang tergabung dalam komunitas KWT diberdayakan untuk bisa mandiri.

Selain melakukan aktivitas tani, para ibu-ibu di sana juga diajak untuk menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan.

Sampah-sampah rumah tangga yang ada di lingkungan sekitar, dikumpulkan di rumahnya masing-masing, kemudian bisa dijual ke Bank Sampah Masura.

Selain lingkungan bersih, warga setempat juga bisa mendapatkan uang atas sampah yang mereka jual.

"Khusus minyak jelantah, yang terkumpul dari warga itu kemudian kita oleh bersama ibu-ibu KWT menjadi sabun," katanya.

Untuk bisa membuat sabun, tentunya ada beberapa perlengkapan lain yang harus disiapkan selain dari bahan baku minyak jelantah.

Sebagai contoh awal, untuk pemula bisa menyiapkan bahan-bahan secukupnya.

Sumber: Tribun Banten
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved