BPJS Kesehatan Cabang Tangerang
Tak Hanya Bermanfaat, Ika Senang Jadi Peserta JKN: Bahagia Rasanya Menjadi Pahlawan bagi Sesama
Program yang dikelola BPJS Kesehatan ini menjadi satu di antara solusi saat sakit melanda.
TRIBUNBANTEN.COM, TANGERANG - Lahirnya program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) disambut baik masyarakat.
Program yang dikelola BPJS Kesehatan ini menjadi satu di antara solusi saat sakit melanda.
Satu di antara masyarakat yang merasakan manfaat program JKN adalah Ika Rostika.
Baca juga: Jalani Rawat Inap Pasca-Operasi Tembak Laser karena Batu Ginjal, Deni Pertama Kali Pakai Kartu JKN
Sejak 2015, ibu berusia 52 tahun ini dan keluarganya terdaftar sebagai peserta karena suaminya bekerja di sebuah perusahaan di Kota Tangerang.
Namun, suaminya pensiun pada September 2023, sehingga membuat kepesertaan Ika dan keluarga dinonaktifkan perusahaan.
Ika pun segera mengalihkan kepesertaannya menjadi Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU).
"Program ini bagus. Saya sebagai peserta JKN merasa bangga memegang kartu ini," katanya di kantor BPJS Kesehatan Cabang Tangerang, beberapa waktu lalu.
Selain bangga, Ika merasa tenang dan aman karena dengan memegang kartu JKN sudah ada jaminan kesehatan yang melindungi.
"Saya juga telah berkontribusi membantu menyehatkan peserta lain yang membutuhkan pelayanan kesehatan melalui iuran rutin yang kami bayarkan," ucapnya.
Menurut ibu dua anak ini, menjadi peserta JKN bukan semata-mata harus menggunakannya.
Artinya, Ika dan keluarga sehat jika kartu JKN tidak digunakan.
Dia merasa tidak rugi karena dari iuran yang dibayarkan bisa beramal untuk peserta lain yang sedang sakit.
Baca juga: Kekhawatiran Hilang, Wanto Andalkan Program JKN untuk Kesehatan Istri dan Keluarganya
Betapa bahagianya karena secara tidak langsung sudah bersedekah kepada sesama.
Mungkin orang-orang yang belum pernah mengalami atau merasakan langsung, belum memahami apa pentingnya program ini," katanya.
Namun, bagi yang sudah mengalami, tahu dari orang lain, atau melihat langsung pengalaman orang lain, akan memahami JKN adalah program sosial yang bermanfaat.
"Saya sangat salut akan prinsip gotong-royong dari program JKN, yakni prinsip saling tolong-menolong. Peserta yang sehatlah yang memberikan kontribusi kepada peserta lain yang sedang sakit," ujarnya.
Artinya, iuran peserta yang sehat akan menolong peserta lain yang sakit dan membutuhkan biaya pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan.
Baca juga: Setelah Perawat Coba Pakai JKN saat Rawat Inap di Rumah Sakit, Ternyata Benar-benar Nol Rupiah
Prinsip gotong-royong program JKN ini telah menolong banyak orang.
Ika mengimbau kepada masyarakat untuk segera mendaftarkan diri sebagai peserta JKN sehingga kapan dan di mana saja membutuhkan pelayanan kesehatan, secara otomatis dijamin BPJS Kesehatan.
Menurut Ika, yang terpenting adalah peserta JKN harus paham tentang alur dan prosedur layanan program JKN.
Dengan memahami hal tersebut, tidak akan ada kendala atau kesulitan saat akan menggunakan kartu JKN.
“Saya dan keluarga sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada program JKN karena telah menjamin kesehatan saya beserta keluarga," ucapnya.
Dia berharap peserta mandiri untuk membayar iuran secara rutin sebelum tanggal 10 setiap bulannya.
"Sekecil apapun yang dapat kita berikan, itu sangat bermanfaat bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Pasti bahagia rasanya bisa menjadi pahlawan bagi sesama,” ujar Ika.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.