DPUPR Banten Waspadai Potensi Longsor di Ruas Jalan Pandeglang dan Lebak

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Banten mewaspadai potensi jalan amblas akibat longsor di sejumlah ruas jalan provinsi.

Penulis: Engkos Kosasih | Editor: Abdul Rosid
TribunBanten.com
ilustrasi/Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Banten mewaspadai potensi jalan amblas akibat longsor di sejumlah ruas jalan provinsi. 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Engkos Kosasih

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Banten mewaspadai potensi jalan amblas akibat longsor di sejumlah ruas jalan provinsi.

Diketahui, sejak awal November 202 sejumlah kabupaten kota di Provinsi Banten dilanda hujan dengan intensitas cukup tinggi. Peralihan cuaca dari kemarau ke hujan memiliki potensi longsor.

Kepala DPUPR Banten, Arlan Marzan menyebut potensi jalan amblas akibat longsor berada di Kabupaten Lebak dan Pandeglang.

Baca juga: Nama-nama Ketua DPRD Kabupaten/Kota di Banten Lengkap dengan Harta Kekayaan

"Saya sudah memerintahkan kepada UPTD untuk segera memobilisasi dan melakukan monitoring termasuk kesiapan alat berat," kata Arlan dikonfirmasi, Senin (13/11/2023).

Arlan merinci untuk wilayah Kabupaten Lebak ruas jalan yang menjadi atensi adalah ruas Jalan Bayah-Cikotok, Jalan Cikotok-Batas Jawa Barat.

Kemudian ruas jalan penghubung menuju Gunung Luhur seperti jalan Cipanas-Warung Banten.

"Termasuk ruas Cipanas-Warung Banten, kemudian daerah-daerah seperti Bayah-Cikotok, Cikotok-Batas Jabar dan wilayah Pandeglang rata-rata," ujarnya.

Sementara untuk antisipasi banjir di wilayah Tangerang Raya, lanjut Arlan, DPUPR Banten sudah melakukan normalisasi untuk menambah daya tampung air di situ.

"Kemudian Tangerang raya kaitan banjir kita sudah siapkan juru mantri situ," katanya.

Selain itu sejumlah proyek pekerjaan yang berkaitan dengan air seperti irigasi juga akan dilakukan penjadwalan ulang khawatir dapat memicu genangan dan banjir di jalan-jalan protokol.

"Para penilik dan pekerja sedang normalisasi irigasi," katanya.

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved