Konflik Israel Palestina
Israel Rampok Uang Warga Gaza hingga Rp 20 M saat Invasi, Berdalih Uang Ganti Rugi Serangan Hamas
Israel Defense Forces (IDF) atau Pasukan Pertahanan Israel turut merampok uang warga Gaza hingga Rp 20 M saat Invasi militer
TRIBUNBANTEN.COM - Israel Defense Forces (IDF) atau Pasukan Pertahanan Israel turut merampok uang warga Gaza hingga Rp 20 M saat Invasi militer.
Hal ini berdasarkan keterangan langsung dari Kementerian Pertahanan Israel.
Uang hasil rampokan saat invasi tersebut diambil selama selama Israel melakukan serangan militer darat di jalur Gaza, Palestina, pada 7 Oktober 2023 lalu.
Dilansir dari Times Of India, jumlah uang yang dirampok Israel setara dengan Rp 20,1 miliar (kurs Rp 15.490).
Baca juga: Israel Laporkan 8000 Konten Pendukung Palestina dan Hamas di Medsos, Minta Meta dan TikTok Bertindak

Selain itu, para tentara Israel juga mengambil sejumlah uang dari markas Hamas.
Termasuk dari rumah kelompok pejabat Palestina yang tersimpan dalam mata uang asing, di antaranya uang dinar Irak, dolar AS, dan dinar Yordania.
Adapun uang ini nantinya akan dihitung oleh divisi keuangan Kementerian Pertahanan dan disimpan sebagai kas negara.
Perampokan tersebut akhirnya mendapat komentar negatif dari berbagai pihak.
Israel berdalih bahwa uang curian tersebut merupakan bentuk ganti rugi atas tindakan penyerangan yang dilakukan militan Hamas kepada warga Israel.
Pernyataan tersebut dilontarkan kementerian pertahanan Israel di tengah kabar kebangkrutan yang melanda negaranya akibat pembengkakan biaya perang.
Mengutip dari Reuters, pembengkakan utang mulai dialami Israel usai negara merugi sekitar 260 juta dolar AS setiap hari akibat membiayai perang untuk membalas tembakan rudal yang dilontarkan kelompok Hamas di Gaza.
Baca juga: MER-C Indonesia Minta Israel Dibawa ke Pengadilan Internasional, Buntut RS Indonesia di Gaza Hancur
Serangkaian tekanan ini yang memicu pendapatan pajak yang rendah di tengah lonjakan pengeluaran.
Akhirnya Israel mengalami pembengkakan biaya utang mendekati 8 miliar dolar AS serta defisit anggaran sebesar 22,9 miliar shekel pada bulan Oktober.
Tak sampai disitu, imbas perang yang tak kunjung mereda kini sejumlah sektor di industri bisnis dan pariwisata ikut gulung tikar.
Buntut Genosida di Gaza, Uni Eropa Siap Jatuhkan Sanksi ke Israel dan Kerek Tarif Dagang |
![]() |
---|
Sidang PBB: 142 Negara Dukung Deklarasi Solusi 2 Negara Israel Palestina, AS Menolak |
![]() |
---|
Kala Ratusan Prajurit Cadangan Israel Kena Mental dan Ogah Ikut Serbu Gaza: Lelah dan Kecewa! |
![]() |
---|
62.004 Orang Tewas di Gaza Akibat Genosida Israel, Trump Sebut Netanyahu Pahlawan Perang |
![]() |
---|
Demo Terbesar Sejak Perang Pecah, Warga Israel Menyemut di Tel Aviv, Polisi Zionis Tangkapi Pendemo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.