Bawaslu Kota Serang Bakal Panggil Kepala Terminal Pakupatan Gegara Baliho Prabowo-Gibran

Bawaslu Kota Serang, akan memanggil Kepala Terminal Pakupatan, Waluyo Dianto terkait baliho paslon Capres-Cawapres 02 Prabowo-Gibran.

Penulis: Engkos Kosasih | Editor: Glery Lazuardi
TribunBanten.com
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Serang, akan memanggil Kepala Terminal Pakupatan, Waluyo Dianto terkait baliho paslon Capres-Cawapres 02 Prabowo-Gibran. 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Engkos Kosasih.

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Serang, akan memanggil Kepala Terminal Pakupatan, Waluyo Dianto terkait baliho paslon Capres-Cawapres 02 Prabowo-Gibran.

Koordiv Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi Bawaslu Kota Serang, Fierly Murdlyat Mabrurri mengatakan, pemanggilan tersebut untuk mengklarifikasi temuan baliho Prabowo-Gibran.

Sebab kata Fierly, sehari sebelum acara peresmian revitalisasi Terminal Pakupatan oleh Jokowi, baliho tersebut belum ada. Namun di hari peresmian, baliho tersebut tersebar di terminal.

Baca juga: Bawaslu Identifikasi Pelaku Pemasangan Baliho Prabowo-Gibran saat Kunjungan Jokowi ke Banten

"Untuk kapan pemasangan (Baliho Prabowo-Gibran) itu butuh keterangan dari pengelola terminal Pakupatan, kita akan panggil yang bersangkutan," kata Fierly kepada TribunBanten.com, Selasa (9/1/2024).

Bawaslu Kota Serang menemukan 32 baliho Prabowo-Gibran yang terpasang di Terminal saat peresmian revitalisasi Terminal Pakupatan oleh Presiden Joko Widodo pada Senin (8/1/2024)

Fierly menjelaskan, Terminal Pakupatan merupakan area terlarang bagi alat peraga kampanye (APK). Oleh karena itu, pemasangan baliho Prabowo-Gibran di lokasi itu merupakan pelanggaran.

"Kalau pemasangan APK hanya pelanggaran administratif, sanksinya 'tanda kutip' ya hanya sebatas ditertibkan saja, ini berlaku untuk semua APK diluar ketentuan," ujar dia.

Namun beda hal lanjut Fierly, ketika ada keterlibatan dari pengelola terminal dalam pemasangan baliho tersebut. Apalagi jika seorang ASN.

Sedangkan lanjut Fierly yang memasang baliho tersebut merupakan relawan pendukung Prabowo-Gibran, yakni, Posraya dan Relawan 07 Jokowi.

"Pokonya semua yang berkaitan akan kita panggil untuk diminta klarifikasi," pungkasnya.

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved