Cak Imin Sindir Soal Beras Bulog Berstiker Prabowo-Gibran, Dibalas TKN: Beliau Bersikap Tidak Adil

Baru-baru ini beredar di media sosial foto beras bantuan sosial (bansos) berstiker pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran.

Kolase TribunBanten.com/Ist
Kolase foto Bacapres Prabowo Subianto. Baru-baru ini beredar di media sosial foto beras bantuan sosial (bansos) berstiker pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. 

TRIBUNBANTEN.COM - Baru-baru ini beredar di media sosial foto beras bantuan sosial (bansos) berstiker pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Menanggapi hal tersebut, calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin pun buka suara.

Cak Imin menilai tidak sepatutnya capres-cawapres memanfaatkan beras bansos untuk kampanye.

Baca juga: Prabowo Subianto Ungkap Sumpah Sejak usia 18 Tahun: Saya Bersumpah Siap Mati untuk Bangsa Indonesia

Terlebih, beras tersebut berasal dari uang rakyat.

"Malah tadi disampein sama laporan sama wartawan ke saya. Ada bansos sembako ditempeli calon presiden nomor."

"Saya bilang itu calon presiden ngaku kaya tapi sebetulnya miskin," ucap Cak Imin saat ditemui dalam acara Doa Bersama Silaturahmi dan Konsolidasi Relawan Basra Amin (Bali Satu Suara untuk AMIN) di Bandar Udara Letkol Wisnu, Buleleng, Bali, Jumat (26/1/2024).

"Karena menumpangi hak rakyat untuk diberikan kepada rakyat. Itu namanya tidak punya malu, betul apa betul?" imbuhnya.

Cak Imin mengatakan beras bansos adalah hak rakyat.

Karena itu, ia cukup menyayangkan adanya paslon yang memanfaatkan beras bansos untuk meraih simpati dan meraup suara.

"Insyaallah pertolongan akan datang. Seakeh-akeh (sebanyak-banyaknya) embako, itu punya rakyat. Hak rakyat."

"Sembako itu bukan hak seseorang, tetapi sembako dan bansos itu uang rakyat. Harus dikembalikan untuk rakyat," ujarnya.

Sebagai informasi, beras dari Badan Urusan Logistik (Bulog) bergambar Prabowo-Gibran sempat menghebohkan media sosial X (dulu Twitter).

Berdasarkan informasi yang beredar, unggahan itu muncul di media sosial pada Rabu (23/1/2024) sekitar pukul 23.34 WIB.

 Dalam unggahan tersebut termuat gambar dan tulisan.

Adapun tulisannya sebagai berikut.

"Melanggar Konstitusi sudah
Melanggar aturan debat sudah
Melanggar netralitas aparat sudah
Melanggar integritas sebagai pejabat sudah
Sekarang pakai beras Bulog untuk kampanye juga
Ya, kabinet Jokowi sedang mengabdi utk Prabobro-Gibran
Labrak terus...selagi masih berkuasa"

Baca juga: Elektabilitas Capres Terbaru Empat Lembaga Survei pada Januari 2024: Anies vs Prabowo vs Ganjar

TKN Balas Kritik Cak Imin

Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran membalas sindiran yang dilayangkan Cak Imin tentang beras bansos bergambar paslon nomor urut 2.

Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman, mengatakan Cak Imin seharusnya meminta klarifikasi terlebih dahulu sebelum berkomentar.

"Saya juga sudah mendengar pernyataan dari Gus Muhaimin, seorang negarawan, cawapres nomor urut 1 yang kami merasa beliau bersikap tidak adil dengan menyampaikan narasi yang bernada insinuasi, mengatakan seolah-olah ada pihak-pihak yang melakukan perbuatan yang memalukan," ungkapnya saat ditemui di Sriwijaya 16, Jakarta, Jumat.

"Padahal beliau tidak melakukan proses klarifikasi, tidak melakukan laporan ke Bawaslu, tidak mengecek siapa yang menempel stiker ini, tak ada proses tersebut."

Kubu TKN Prabowo-Gibran lantas menyerahkan penilaian sepenuhnya kepada masyarakat.

Baca juga: Dianggap Membelot, Caleg PPP yang Dukung Prabowo-Gibran Terancam Dipecat

Ia memastikan kubu Prabowo-Gibran tetap memegang teguh konstitusi dan etika dalam berkampanye.

"Tapi itu kembali penilaian masyarakat, integritas kami sudah sangat jelas, kami adalah paslon yang taat konstitusi, hukum dan menjunjung etika," imbuhnya.

Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, juga turut berkomentar soal beras Bulog bergambar paslon nomor urut 2.

Gibran berjanji akan mengusut tuntas asal beras Bulog tersebut.

"Stiker Beras Bulog dengan stiker Prabowo-Gibran, di mana itu? Tempatnya di mana? Saya urus, saya cari ya (lokasi)," kata Gibran, Kamis, dikutip TribunSolo.com.

"Kan nggak boleh bagi beras, akan saya tindak lanjuti ya, saya kasih tahu, nanti saya cari. Kasih tahu saya lokasi di mana, nanti saya samperin," tandasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Saling Sindir Cak Imin dan TKN soal Viral Beras Bulog Berstiker Prabowo-Gibran

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved