Usai Lantik AHY jadi Menteri, Presiden Jokowi Buka Peluang Reshuffle Lagi, Siapa Selanjutnya?

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengisyaratkan belum berhenti melakukan reshuffle kabinet.

Editor: Ahmad Haris
Tribunnews.com/Taufik Ismail
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) Menteri ATR/BPN dan Hadi Tjahjanto Menko Polhukam dilantik menjadi menteri di Istana, Rabu (21/2/2024). 

TRIBUNBANTEN.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengisyaratkan masih belum berhenti melakukan reshuffle kabinet.

Presiden Jokowi menyebut, jika memang diperlukan, dia akan melakukan pergantian menteri lagi.

Hal tersebut disampaikan Jokowi, usai melantik Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Istana Negara, Rabu (21/2/2024).

Baca juga: Presiden Jokowi Lantik AHY Jadi Menteri ATR Hari Ini Gantikan Hadi Tjahjanto

Pada kesempatan yang sama, Presiden juga melantik Hadi Tjahjanto menjadi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) menggantikan Mahfud MD.

Sebelumnya Hadi menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).

Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 34P Tahun 2024 Tengang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju periode sisa masa jabatan 2019- 2024 yang dibacakan oleh Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara Nanik Purwanti.

Keppres tersebut ditetapkan pada 20 Februari 2024.

"Apakah masih ada reshuffle lagi pak?" tanya wartawan kepada Presiden usai pelantikan.

"Kalau memang diperlukan, kalau memang dibutuhkan, mengapa tidak? Bisa saja," kata Presiden.

Jokowi kemudian mengungkapkan tiga target prioritas yang harus diselesaikan oleh AHY.

Pertama mendorong pelaksanaan sertifikat elektronik yang lebih massif, kedua target yang berkaitan dengan Hak Guna Usaha (HGU) dalam rangka carbon trading, dan yang ketiga terget 120 juta bidang Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).

PTSL adalah salah satu program pemerintah yang memudahkan masyarakat untuk mendapatkan sertifikat tanah secara gratis.

"Saya tidak ragu menempatkan Mas AHY di posisi ini. Belian lulusan Akademi Militer, dan jebolan beberapa universitas di luar negari.

Ini soal manajemen, saya yakin belia bisa menyelasaikan tugasnya," ujar Jokowi.

Sementara itu AHY mengaku siap melakukan tugasnya meski masa jabatannya sangat pendek, 6-7 bulan.

Baca juga: Diprediksi Jadi Anggota DPR RI Lagi, Tommy Kurniawan Ucap Syukur karena Dapat Banyak Suara!

Sumber: Kontan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved