Hydrogen Refueling Station Pertama di Indonesia Diresmikan di Senayan, Jadi Bukti Konkret PLN

PLN pun diapresiasi pemerintah dan DPR RI terkait pembangunan HRS pertama di Indonesia ini.

dokumentasi PLN
Plt Direktur Jenderal EBTKE Kementerian ESDM Jisman P. Hutajulu (enam dari kiri) dan Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo (lima dari kanan) saat menandatangani prasasti peresmian Hydrogen Refueling Station Senayan. Turut hadir dalam acara tersebut Anggota Komisi VII DPR RI yang juga menjadi Hydrogen Ambasador Dyah Roro Esti (tengah), Deputi Bidang Kemaritiman dan SDA Bappenas Vivi Yulaswati (empat dari kiri), Kepala Sekretariat Just Energy Transition Partnership Edo Mahendra (tiga dari kiri), Direktur Manajemen Proyek dan Energi Baru Terbarukan PLN Wiluyo Kusdwiharto (kiri), Direktur Retail dan Niaga PLN Edi Srimulyanti (dua dari kiri), Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem PLN Evy Haryadi (kanan), Direktur Pembangkitan PLN Adi Lumakso (dua dari kanan), Direktur Perencanaan Korporat dan Pengembangan Bisnis PLN Hartanto Wibowo (empat dari kanan), Walikota Jakarta Selatan Munjirin (lima dari kiri), dan Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra (tiga dari kanan). 

TRIBUNBANTEN.COM - Hydrogen Refueling Station (HRS) pertama di Indonesia diresmikan di Senayan, Minggu (25/2/2024).

Peresmian HRS pertama di Indonesia yang dibangun PLN ini dihadiri Plt Dirjen Energi Terbarukan dan Konservsi Energi Kementerian ESDM, Jisman P Hutajulu, dan anggota Komisi VII DPR RI Dyah Roro Esti.

PLN pun diapresiasi pemerintah dan DPR RI terkait pembangunan HRS pertama di Indonesia ini.

Baca juga: Ekosistem Kendaraan Listrik Makin Kokoh: PLN Gandeng 5 Mitra Bisnis Bangun SPKLU

Pengembangan infrastruktur penunjang kendaraan ramah lingkungan berbasis hidrogen ini dianggap sebagai langkah nyata perusahaan mendukung transisi energi di Tanah Air.

Jisman P Hutajulu menyampaikan apresiasinya atas komitmen PLN mendorong ekosistem hijau berbasis energi baru dan terbarukan (EBT).

Dia menilai HRS ini sebagai breakthrough PLN terkait pemanfaatan hidrogen hijau dan diharapkan mampu menopang ketahanan energi nasional di era krisis iklim dunia.

“Melalui peresmian ini, PLN menunjukkan karya nyata dan bukti konkret energi hidrogen merupakan satu keniscayaan bagi Indonesia," kata Jisman.

Menurut dia, saat ini terjadi pergeseran dalam sistem produksi dan substitusi energi ke sumber EBT yang bebas emisi karbon.

Untuk itu, di Indonesia, transisi energi sebagai upaya navigasi perubahan iklim sekaligus menjadi satu di antara strategi menjaga ketahanan energi.

Selain itu, pengembangan ekosistem kendaraan berbasis hidrogen mencerminkan keseriusan pemerintah Indonesia dalam memperluas akses terhadap teknologi bersih dan terjangkau masyarakat.

Baca juga: Kelistrikan TPS Pemilu 2024 di Banten Aman dan Andal, Petugas Pemungutan Suara: Terima Kasih PLN

Tujuannya adalah mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

“Hidrogen diidentifikasi sebagai satu-satunya pembawa energi nol karbon selain listrik, khususnya upaya dekarbonisasi sektor transportasi,” ucapnya.

Dyah Roro Esti sangat mendukung langkah PLN untuk terus memperkuat ekosistem transportasi hijau.

Hal ini sejalan dengan visi misi komisi VII dalam menyukseskan transisi energi di Indonesia.

“Jadi saya itu multiperan sebagai brand ambassador Hidrogen dan anggota Komisi VII juga, kami tentunya sangat amat mendukung, turut menyukseskan bagaimana negara Indonesia mewujudkan transisi energi,” ujar Roro.

Baca juga: Kunjungi Booth PLN di IIMS 2024, Menteri BUMN Erick Thohir: PLN Berikan Solusi Listrik Hijau

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved