Kabar Gaza Palestina

Biadab! Israel Tembaki 112 Warga Palestina Tak Berdosa saat Mencoba Mendapatkan Bantuan di Gaza!

112 warga Palestina dilaporkan tewas setelah tentara Israel melepaskan tembakan ke arah kerumunan warga yang sedang berupaya mendapatkan bantuan.

Editor: Ahmad Haris
BBC Indonesia
Perang Israel-Gaza: 'Lebih dari 100' warga Palestina dibunuh saat berkerumun mendapatkan bantuan di Gaza. 

Kelompok tersebut membunuh sekitar 1.200 orang di Israel selatan pada tanggal 7 Oktober dan membawa kembali 253 orang lainnya ke Gaza sebagai sandera.

Bagaimana insiden berlangsung?

Sumber-sumber Palestina menyebutkan lokasi penembakan berada di Bundaran Nabulsi, di tepi barat daya Kota Gaza.

Insiden bermula ketika iring-iringan kendaraan yang mencakup 18 hingga 30 truk bantuan sepanjang beberapa ratus meter, melewati pos pemeriksaan militer Israel menuju arah utara.

Tak lama kemudian, ketika truk terakhir hanya berjarak sekitar 70 meter sebelah utara pos pemeriksaan, kerumunan warga Palestina yang sebagian besar berkemah di dekat lokasi menunggu kedatangan bantuan, berjalan menghampiri konvoi tersebut.

Juru bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF), Letnan Kolonel Peter Lerner, mengatakan beberapa warga sipil mendekati pos pemeriksaan dan mengabaikan tembakan peringatan yang dilepaskan tentara di sana.

Letkol Lerner mengatakan pasukan khawatir bahwa beberapa warga sipil dapat menimbulkan ancaman sehingga sejumlah tentara mulai menembaki warga yang mendekat. Letkol Lerner menyebutnya sebagai "respons terbatas".

Sejumlah warga Palestina mengatakan tentara Israel tidak melepaskan tembakan peringatan dan malah langsung menembaki warga.

Sumber-sumber BBC dari Palestina mengatakan para warga berada sekitar 70 meter dari pos itu.

Saat kerumunan massa menghampiri truk, dan tembakan senapan mesin dilepaskan dari pos pemeriksaan, kepanikan pun terjadi.

Truk-truk itu - beberapa di antaranya ditumpangi banyak orang - mencoba bergerak maju.

Saksi-saksi Palestina mengatakan banyak korban ditabrak oleh truk.

Juru bicara Kementerian Kesehatan yang dikelola Hamas di Gaza, Ashraf al-Qudra, mengatakan bahwa puluhan korban dalam kondisi kritis dibawa ke Rumah Sakit al-Shifa di Kota Gaza. Namun, petugas medis di sana tidak mampu mengatasi kondisi tersebut akibat banyaknya korban dan tingkat keparahan kasus.

Baca juga: Menolak Hadirnya Negara Palestina, PM Israel Tolak Rencana Perdamaian, Abaikan Tekanan Internasional

Di rumah sakit, seorang pria bernama Tamer Shinbari tampak sedang menggendong jenazah temannya. Dia berkata kepada BBC bahwa dia pergi ke Bundaran Nabulsi dengan harapan mendapatkan sekantong tepung untuk keluarganya yang mengungsi di sekolah-sekolah di Jabalia.

Dia mengatakan tentara Israel melepaskan tembakan "dan truk bantuan menabrak mayat-mayat tersebut".

Sementara itu, penjabat direktur Rumah Sakit al-Awda di Jabalia mengatakan kepada kantor berita Associated Press bahwa mereka telah menerima 161 pasien luka-luka, sebagian besar di antaranya tampaknya tertembak.


Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Perang Israel-Gaza: 'Lebih dari 100' warga Palestina dibunuh saat berkerumun mendapatkan bantuan di Gaza

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved