Kisah Pedagang Toko Kelontong di Banten Merintis Usaha, dari Kios hingga Sukses Menginspirasi

TRIBUNBANTEN.COM - Wirdani Nasution alias Wirda, seorang pedagang toko kelontong di Tangerang, Banten membagikan kisah perjuangannya.

Merintis usaha dari kios pada 2004 hingga Wirda sukses menginpirasi para pedagang lainnya di sekitar tempat tinggal.

Wirda adalah sosok pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Baca juga: Inspirarif! Pedagang Kelontong di Cilegon Bayar Umrah Pake Uang Koin Rp 1000, Nabung selama Setahun

Dari “SRC Rizky”, toko kelontong di Cipadu Jaya, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang, Banten, Wirda menebar manfaat bagi lingkungan sekitar.

“Banyak yang bertanya, ‘Bagaimana sih, warung ini bisa maju? Padahal, warung itu kan seharusnya di pinggir jalan’. Saya tepis itu. Kalau kita bisa memanfaatkan peluang yang ada, pasti warung kita ramai,” kata Wirda dalam keterangannya kepada wartawan pada Rabu (3/4/2024).

Toko SRC Rizky tidak terletak di pinggir jalan utama.

Namun itu sama sekali tidak menghalangi Wirda mengembangkan usahanya.

Dia membuktikan, dengan kejelian melihat peluang, toko kelontong di mana pun bisa bersinar.

Wirda mengaku menerima pelatihan pengembangan dan mengembangkan jaringan.

"Saya ikut SRC. Saya dapat ilmu, lalu saya bagi ilmunya lagi ke teman-teman,” kata dia

Baca juga: Kisah Pedagang Kelontong di Cilegon, Umroh dan Beli Mobil Pakai Uang Koin Rp36 Juta

Kini, pemasukan SRC Rizky mengalami peningkatan, dari sekitar Rp7-8 juta per bulan menjadi Rp12-15 juta setiap bulan.

Selain itu, Wirda juga dipercaya menjadi sosok panutan bagi pemilik-pemilik toko kelontong lain di Tangerang. 

"Jadi, jangan menganggap bisa besar sendiri tanpa masyarakat sekitar. Maju sendiri itu biasa, maju bersama itu luar biasa,” tambahnya