Nama 11 Korban Meninggal Dunia Kecelakaan Maut Bus di Ciater Subang, Diserahkan ke Pihak Keluarga

kecelakaan bus SMK Lingga asal Depok menyebabkan sebanyak total 64 orang menjadi korban.

Tribunnews.com
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bus Trans Putera Faja yang terlibat kecelakaan maut di turunan Ciater, Subang, Jawa Barat dan menewaskan 11 pelajar SMK Lingga Kencana, Depok tak mempunyai izin angkut. 

TRIBUNBANTEN.COM - Sebelas jenazah korban kecelakaan maut bus di Jalan Raya Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Subang, Sabtu (11/5/2024) malam, telah diserahkan ke pihak keluarga.

Bus yang membawa rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok, mengalami kecelakaaan dan menyebabkan 11 korban meninggal dunia.

Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Jules Abraham Abast, mengatakan korban terdiri atas satu guru SMK, sembilan siswa, dan satu warga Subang pengendara motor.

Baca juga: Update Kecelakaan Maut di Subang: Bus Rombongan Pelajar SMK Lingga Kencana Tak Punya Izin Angkutan

Warga Subang itu tertabrak bus saat kecelakaan terjadi.

"Sebelas korban sempat dibawa ke RSUD Subang," katanya, Minggu (12/5/2024).

Jules mengatakan, kecelakaan bus SMK Lingga asal Depok menyebabkan sebanyak total 64 orang menjadi korban.

"Sebelas korban meninggal dunia, 13 luka berat, dan 40 luka ringan," ucapnya.

Menurut Jules, korban yang mengalami luka berat dan luka ringan sebagian besar sudah dibawa dengan mobil ambulans menuju Depok.

Adapun 10 korban dibawa ke Depok pada Minggu pagi.

Sepuluh jenazah korban diberangkatkan dari Subang menggunakan ambulans gabungan milik Pemerintah Kota Depok yang dikawal langsung pihak kepolisian.

Satu korban, atas nama Raka Komara, satu-satunya yang berasal dari Subang dan sudah diserahkan ke pihak keluarga.

Berikut nama 11 korban meninggal dunia berdasarkand ata yang diterima pihak Kepolisian dari RSUD Subang:

* Suprayogi (62 tahun)

* Intan Rahmawati (18 tahun)

* Desy Yulyanti (18 tahun)

* Tyara (19 tahun)

* Robiatul Adawiyah (20 tahun)

* Raka Komara (23 tahun)

* Mahesya Putra (18 tahun)

Baca juga: Laka Maut Bus Rombongan Pelajar SMK Asal Depok di Subang: 9 Orang Tewas, 17 Luka Berat!

* Ade Nabila Anggraini (20 tahun)

* Intan Fauziyah (18 tahun)

* Dimas Aditya (20 tahun)

* Ahmad Fauzi (18 tahun)

Tak Punya Izin Angkut

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bus Trans Putera Faja yang terlibat kecelakaan maut di turunan Ciater, Subang, Jawa Barat dan menewaskan 11 pelajar SMK Lingga Kencana, Depok tak mempunyai izin angkut.

Baca juga: Laka Maut di Tol Jakarta-Cikampek: Belasan Orang Tewas, Penumpang Grandmax Hangus Terbakar!

Kabag Hukum dan Humas Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub, Aznal, mengatakan saat ini pihaknya berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk terus melakukan investigasi mendalam terkait kecelakaan tersebut.

Di aplikasi Mitra Darat, bus tersebut tercatat tidak memiliki izin angkutan dan status lulus uji berkala telah kadaluwarsa sejak 6 Desember 2023.

"Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan mengimbau kepada seluruh Perusahaan Otobus (PO) dan pengemudi untuk memeriksa secara berkala kondisi armada dan melakukan pendaftaran izin angkutan serta rutin melakukan uji berkala kendaraan," kata Aznal dikutip dari Tribunnews.com, Minggu (12/5/2024).

Aznal mengatakan, bahwa kejadian berlangsun pada Sabtu (11/5/2024), pukul 18.45 WIB.

Baca juga: BERITA TERKINI: 9 Pelajar SMK Tewas saat Kecelakaan di Subang, Acara Perpisahan Jadi Pisah Selamanya

Kejadian bermula saat bus bernomor polisi AD 7524 OG yang mengangkut rombongan siswa SMK Lingga Kencana, Depok, Jawa Barat, sedang mengarah dari Bandung menuju Subang.

"Bus tiba-tiba oleng ke arah kanan dan menabrak sepeda motor yang berada di jalur berlawanan dan bahu jalan sehingga bus terguling," kata Aznal.

Kecelakaan tersebut diduga karena adanya rem blong pada bus.

Pada peristiwa ini jumlah korban jiwa 11 orang serta korban luka-luka 32 orang.

Aznal mengatakan korban dilarikan ke beberapa fasilitas kesehatan di antaranya RSUD Ciereng, RS Hamori, Puskesmas Jalancagak, dan Puskesmas Palasari.

Sumber: kompas.com

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved