Solar di Cilegon Langka, Sopir Truk Antre Berjam-jam: Bikin Susah

TRIBUNBANTEN.COM - Iwan, seorang sopir truk mengeluh langkanya bahan bakar minyak (BBM) jenis solar di Cilegon dan Banten.

Menurut dia, para sopir truk sampai menunggu hingga berjam-jam demi mendapatkan solar di SPBU.

"Jangan bikin susah. Kalau begini, kami terganggu mau kemana-mana," kata dia kepada TribunBanten.com saat ditemui di lokasi, Rabu (12/6/2024).

Baca juga: BREAKING NEWS Antrean Kendaraan Mengular di Sejumlah SPBU Kota Cilegon Imbas Solar Langka

Setiap mau mengisi solar, dia mengaku harus rela mengantre berjam-jam.

Situasi ini terjadi selama satu pekan terakhir di Kota Cilegon.

Bahkan, kata dia, sudah menunggu berjam-jam tetapi solar tak ada.

"Mending, mengantre berjam-jam kalau solarnya ada. Kalau enggak ada sia-sia juga," kata dia.

Pada Selasa ini, dia mengungkapkan telah mengantre sejak pukul 11.00 WIB

Namun hingga kini belum saja dilakukan pengisian, lantaran stok solar di SPBU tersebut masih kosong.

"Tadi nunggu dari jam 11 siang, katanya sih kemungkinan sore, tapi kita engga tau juga jam berapanya," ungkapnya.

Iwan juga menyebut kelangkaan solar bukan hanya terjadi di kota Cilegon.

Namun kelangkaan tersebut terjadi di sejumlah SPBU di luar Kota Cilegon atau Provinsi Banten.

"Hampir di beberapa SPBU yang agak sulit, bukan hanya di Cilegon aja, bahkan saya pernah menunggu dari jam 10 malam baru dapat solar jam 4 pagi," terangnya.

Menurut Iwan, kelangkaan solar ini sangat mengganggu aktivitas para pekerja sopir truk.

Selain merugikan waktu di jalan, dengan antrean lama membuat rugi dari sisi perekonomian.

Baca juga: Ini Barang Bukti Penangkapan Mafia BBM: 10 Mobil, 7 Motor, 3.058 Liter Solar - 1.717 Liter Pertalite