Ibu Negara Korsel Kim Koen Hee Diperiksa Kejaksaan Gegara Skandal Tas Tangan Dior
Kejaksaan Distrik Seoul melakukan pemeriksaan terhadap ibu negara Korea Selatan, Kim Koen Hee atas dugaan skandal tas tangan Dior.
TRIBUNBANTEN.COM - Kejaksaan Distrik Seoul melakukan pemeriksaan terhadap ibu negara Korea Selatan, Kim Koen Hee pada Sabtu (20/7/2024).
Pemeriksaan terhadap Kim Koen Hee lantaran ibu negara Korea Selatan ini diduga terlibat atas skandal tas tangan Dior senilai 2.200 dollar AS (Rp 35,6 juta).
Pemeriksaan terhadap istri Presiden Yoon Suk Yeol itu dilakukan secara tatap muka.
Baca juga: Difasilitasi China, Hamas dan Fatah Palestina Resmi Berdamai, Ini Agenda Politik Mereka
Rekaman kamera tersembunyi yang dirilis tahun lalu memperlihatkan Kim Keon Hee menerima tas tangan mewah tersebut, kemudian dijuluki "skandal tas Dior" oleh media-media lokal.
Skandal ini membuat peringkat persetujuan Presiden Yoon anjlok, berujung pada kekalahan telak partainya di pemilu April karena gagal mengamankan mayoritas parlemen.
Baca juga: Blusukan ke Merauke, Presiden Jokowi Sebut Indonesia Tengah Hadapi Ancaman Perubahan Iklim
Di Korea Selatan, pejabat publik dan pasangannya dilarang menerima hadiah apa pun yang bernilai lebih dari 750 dollar AS (Rp 12,14 juta).
Menurut ajudan Kim Keon Hee, ibu negara sudah menyuruhnya mengembalikan tas itu pada hari yang sama saat diterima, tetapi dia lupa melakukannya.
Sementara itu, Yoon menuding skandal ini bermotif politik dan mengeklaim bahwa istrinya menerima tas karena sulit menolaknya.
Namun, Yoon kemudian meminta maaf dalam konferensi pers yang tak biasa pada Mei 2024, menyebut tindakan istrinya itu tidak bijaksana.
Ini bukan kali pertama Kim Keon Hee mendapat sorotan tajam dari publik. Saat kampanye presiden Yoon, dia pernah meminta maaf atas kasus surat kepercayaan palsu.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.