Keren! Akbar Esa Dewangga Pemuda Asal Cilegon Raih Beasiswa LPDP di University of Warwick Inggris

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Ahmad Tajudin

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA CILEGON - Akbar Esa Dewangga, pemuda asal Kota Cilegon berhasil meraih beasiswa S2 di Inggris, melalui lembaga dan pengelola pendidikan (LPDP) di luar negeri.

Pria asal Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon itu berhasil lolos beasiswa S2 Jurusan Cyber Security Management di University of Warwick Inggris pada tahun 2023.

Rencananya, Akbar akan berangkat ke Inggris pada pertengahan September 2024, sebab tanggal 30 September 2024 sudah mulai aktif perkuliahan.

Akbar Esa Dewangga menyampaikan, untuk bisa meraih beasiswa S2 melalui jalur LPDP ini, dirinya telah melalui serangkaian proses yang cukup panjang.

Bahkan dirinya mengaku sempat gagal beberapa kali, hingga akhirnya lolos untuk keempat kali percobaan.

"Ini kali keempat baru lolos, saya sudah mengikuti tiga kali gagal, sudah ikut sampai tes wawancara juga, hanya baru bisa lolos keempat tes ini," ujarnya saat ditemui di ruang kerja walikota Cilegon, Kamis (1/8/2024).

Akbar menyebut dalam satu tahun, biasanya program LPDP dibuka dua tahap.

Serangkaian proses setiap tahapnya, hingga bisa dinyatakan lolos memakan waktu sekitar 6 bulan.

"Dalam prosesnya ada tiga tahapan, ada tahapan seleksi administrasi, seleksi bakat skolastik semacam tes tpa untuk CPNS, lalu seleksi substansi tes wawancara yang dilakukan oleh tiga tokoh," ungkapnya.

Setelah lolos dari tiga tahapan itu, baru kemudian para peserta dinyatakan lulus sebagai penerima beasiswa.

Selanjutnya para calon beasiswa harus mencari Letter of Acceptance atau LoA dari universitas tujuan mereka, untuk kemudian diserahkan ke pihak LPDP.

"Beasiswa ini kita mendapatkan full fasilitas, pihak LPDP full mengcover semua kebutuhan kita, dari tiket pesawat PP, uang jajan, akomodasi semua sudah dicover, jadi nggak keluar sepeserpun sampai kuliah nanti," jelasnya.

Adapun mengenai alasan Akbar memilih jurusan Cyber Security Manajement, yaitu karena dirinya merupakan lulusan S1 Teknik Telekomunikasi di Institute Teknologi Bandung (ITB) Tahun 2020.

Dengan berbekal jurusan itu, pria berusia 26 tahun itu ingin mempelajari ilmu tentang Cyber.

"Jadi masih nyari yang sejalan juga jurusannya, apalagi kemarin melihat di Indonesia sebelum kasus PDN ada juga kasus Bjorka, jadi saya melihat dunia cyber di Indonesia sangat terbelakang dari negara lain makanya saya coba belajar dari negara lain masalah cyber ini," ungkapnya.

Atas prestasi itu, Akbar Esa Dewangga pun mendapatkan apresiasi yang luar biasa dari Walikota Cilegon Helldy Agustian.

Helldy mengaku bangga ada pemuda asli orang Cilegon, yang mampu meraih prestasi hingga ke luar negeri.

'"Ini inovasi bagus bagi anak-anak Cilegon yang ingin melanjutkan sekolah lagi ke tingkat S2 melalui program pemerintah pusat LPDP," ungkapnya.

Baca juga: Kuliah di Tangerang Banten Saja! Ini Daftar 4 Kampus Swasta Favorit untuk Calon Mahasiswa Baru!

Helldy mengatakan, pemerintah Kota Cilegon telah memfasilitasi warganya untuk mendapatkan beasiswa kuliah full sarjana untuk jenjang S1.

Apabila ada anak-anak Cilegon yang ingin melanjutkan pendidikan hingga ke jenjang S2, bisa mencoba jalur LPDP seperti yang dilakukan oleh Akbar.

"Setelah dapat s1 full sarjana dari Pemkot Cilegon itu untuk seluruh universitas di Indonesia dan kalau ada yang berminat s2 bisa mengambil kesempatan melalui LPDP," ucapnya.

Baca juga: Kuliah di Banten Saja! Ini 5 Pilihan Kampus Negeri di Ibu Kota "Tanah Jawara" untuk Calon Mahasiswa!

Helldy mengajak para anak-anak Cilegon agar bisa memanfaatkan waktunya untuk belajar.

"Fasilitas sudah diberikan tinggal bagaimana kita bisa memfasilitasi diri kita sendiri atau tidak, Pemkot Cilegon sudah memberikan beasiswa S1 dan pemerintah pusat memberikan beasiswa S2 jadi jangan bilang enggak bisa kuliah karena enggak punya biaya, sekarang sudah ada banyak fasilitas yang diberikan," tandasnya.

Baca juga: 2 PTN di Banten Buka Pendaftaran LPDP 2024, Berikut Jenis Beasiswa dan Syarat Daftar

Sementara itu, Dwi Kartika Sari selaku orang tua Akbar mengaku bangga anaknya bisa lolos beasiswa S2 jurusan Cyber Security Management ke luar negeri.

"Harapan saya kalau dia lulus nanti, ilmunya bisa diterapkan di sini, apalagi kasus cyber di Indonesia marak juga."

"Semoga dengan dia mengambil jurusan ini bisa mengimplementasikan ilmunya di sini," tambahnya.