Jenazah Nelayan di Kapal KM Sri Mariana
Jalani Karantina di Cilegon, 21 Awak KM Sri Mariana Tak Boleh Interaksi dengan Dunia Luar
Sebanyak 21 awak Kapal Motor (KM) Sri Mariana menjalani karantina di salah satu tempat penginapan di Kota Cilegon.
Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Glery Lazuardi
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Ahmad Tajudin
TRIBUNBANTEN.COM, KOTA CILEGON - Sebanyak 21 awak Kapal Motor (KM) Sri Mariana menjalani karantina di salah satu tempat penginapan di Kota Cilegon.
Sebelumnya, mereka menjalani karantina di atas kapal kemudian dipindahkan ke Krakatau Town House, Kota Cilegon.
Balai Karantina Kelas 1 Banten memindahkan mereka pada Selasa (7/8/2024) kemarin.
Saat ini mereka sedang menjalani karantina, untuk dilakukan observasi sambil menunggu hasil lab yang sedang dilakukan penelitian oleh pihak Kementerian Kesehatan RI.
Berdasarkan pemantauan TribunBanten.com saat berada di Krakatau Town House pada Rabu sekitar pukul 12.30 WIB.
Tempat karantina para nelayan tersebut dijaga ketat oleh sejumlah petugas keamanan.
Para tamu dilarang masuk ke area dalam, dengan alasan kesehatan.
Baca juga: Kemenkes: Enam Nelayan Tewas di Merak Diduga Terinfeksi Bakteri Lepstospirosis dari Tikus
Seorang penjaga keamanan yang tidak mau disebutkan namanya, membenarkan adanya nelayan yang dikarantina di tempat penginapan tersebut.
"Iya benar, ada 21 orang. Tapi orang lain enggak boleh (masuk,-red) mas, hanya petugas yang bisa masuk, karena penyebabnya ini masih didalami," ujar salah satu petugas keamanan saat ditemui di lokasi, Rabu (7/8/2024).
Selain tidak memperbolehkan orang luar masuk, kecuali petugas kesehatan.
Petugas keamanan juga menyebut para nelayan yang sedang dikarantina tidak diperbolehkan keluar masuk dari penginapan.
Kata dia, seluruh aktivitas para nelayan hanya dilakukan di dalam tempat penginapan.
"Karena makan dan lainnya itu sudah dikirim oleh hotel, jadi para nelayan tidak boleh keluar," katanya.
Kata dia, para petugas kesehatan dari Balai Karantina Kesehatan Kelas 1 Banten telah melakukan cek kesehatan kepada para nelayan yang menginap di sana.
Seluruh pasien semuanya dalam kondisi sehat dan baik, hanya tidak boleh keluar area penginapan.
"Tadi petugas juga baru aja melakukan fogging di area penginapan," tandasnya.
RSKM Cilegon: Kondisi Lima Awak KM Sri Mariana Sudah Membaik |
![]() |
---|
RSDP Serang Autopsi Jasad Enam ABK KM Sri Mariana untuk Temukan Penyebab Kematian |
![]() |
---|
Kemenkes: Enam Nelayan Tewas di Merak Diduga Terinfeksi Bakteri Lepstospirosis dari Tikus |
![]() |
---|
Update Terkini Kondisi Kesehatan 14 Awak KM Sri Mariana di RSKM Cilegon |
![]() |
---|
RSUD Dradjat Prawiranegara Identifikasi Enam Awak KM Sri Mariana, Berikut Daftar dan Asal Korban |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.