Bukan Daging, Ini Tiga Menu Favorit Anak dalam Program MBG di Tangsel
SPPG) Kota Tangsel tengah mengevaluasi menu yang disajikan agar lebih sesuai dengan selera dan kebutuhan gizi anak-anak.
TRIBUNBANTEN.COM - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh Badan Gizi Nasional (BGN) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) sejak awal tahun 2025 telah membawa angin segar bagi peningkatan kualitas gizi anak-anak di wilayah tersebut.
Meskipun program ini disambut baik, pihak Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kota Tangsel tengah mengevaluasi menu yang disajikan agar lebih sesuai dengan selera dan kebutuhan gizi anak-anak.
Baca juga: Program Makan Siang Bergizi Gratis di Kota Tangsel: Murid SD Lebih Suka Ayam Ketimbang Daging Sapi
Kepala SPPG Kota Tangsel, Nindy Sabrina, menyampaikan bahwa evaluasi ini terutama dilakukan terkait dengan jenis makanan yang kurang diminati oleh para siswa.
Salah satunya adalah daging, yang meskipun disajikan dalam dua varian dengan potongan tipis dan rasa berbeda, tetap tidak berhasil menarik minat banyak anak.
Namun, di balik itu, ada menu-menu tertentu yang justru mendapatkan sambutan yang hangat.
Berdasarkan pantauan SPPG, semur ayam, telur goreng, dan tumis sayur menjadi pilihan yang paling disukai oleh anak-anak.
Menurut Nindy, semur ayam yang kaya rasa dan telur goreng yang sederhana namun lezat, banyak diminati.
Begitu pula dengan sayuran yang ditumis, seperti buncis dan wortel, yang ternyata sangat digemari.
"Sayuran yang ditumis, seperti buncis dan wortel, mereka suka. Kebanyakan anak-anak juga menyukai semur ayam, telur goreng, dan sayuran tumis. Ini menjadi pilihan yang paling disukai," ujar Nindy saat ditemui di Serpong, Tangerang Selatan, Rabu (22/1/2025).
Baca juga: Kisah Alfin, Siswa SMP Bertahan Hidup dari Jualan Kerupuk, Kini Bisa Nikmati Makanan Bergizi
Penyajian yang lebih variatif dengan rasa yang akrab di lidah anak-anak menjadi kunci dalam meningkatkan minat mereka terhadap program MBG ini.
Dengan resep yang sederhana namun bergizi, semur ayam dan telur goreng memberikan rasa familiar yang mudah diterima oleh anak-anak, sementara tumis sayuran menyajikan alternatif sehat yang juga disukai.
Program ini tidak hanya berfokus pada kualitas gizi yang diberikan, tetapi juga berusaha menjadikan makan bergizi sebagai kebiasaan yang menyenangkan bagi anak-anak.
MBG menjadi salah satu upaya Pemerintah untuk menciptakan generasi muda yang sehat dan produktif, dengan memastikan asupan gizi yang tepat.
"Ke depan, kami akan terus berinovasi dalam menu yang kami sajikan, agar anak-anak tidak hanya mendapatkan gizi yang baik, tetapi juga menikmati makanannya," tambah Nindy.
Dengan program seperti ini, diharapkan anak-anak dapat tumbuh dengan kesehatan yang optimal, serta memiliki kebiasaan makan yang lebih baik untuk mendukung perkembangan fisik dan mental mereka.
Artikel ini telah tayang di Tribuntangerang.com dengan judul Ini Evaluasi MBG di Tangerang Selatan, Anak-Anak Lebih Suka Ayam dan Sayur Tumis
Wali Kota Benyamin Davnie Sentil Kepala OPD, Soal Keterbukaan LKPD 2024 |
![]() |
---|
Apresiasi Kritik Publik, Pemkot Tangsel Komitmen Transparansi Keuangan Daerah |
![]() |
---|
Tipu Ratusan Warga Banten Modus Jual Tanah Kavling di Cinangka Serang, Kerugian Capai Rp6 Miliar |
![]() |
---|
TPA Cipeucang Over Kapasitas, Pemkot Tangsel Genjot Proyek PSEL, Target Beroperasi Tahun 2029 |
![]() |
---|
Ini Kata Wali Kota Tangsel soal Anggaran Souvenir Sebesar Rp 23 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.