Jelang Idulfitri 2025, Pemkot Cilegon Gelar Program Gerakan Pangan Murah

Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) menyelenggarakan program Gerakan Pangan Murah (GPM).

|
TribunBanten.com/Muhammad Uqel Assathir
PANGAN MURAH - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cilegon, Maman Mauludin Saat membuka program Gerakan Pangan Murah di kantor DKPP. Rabu, (12/3/2025). 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Muhammad Uqel Ass

TRIBUNBANTEN.COM, CILEGON - Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) menyelenggarakan program Gerakan Pangan Murah (GPM) Tahun 2025.

Kegiatan tersebut berlangsung di halaman kantor DKPP Kota Cilegon, pada Rabu, (12/3/2025).

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cilegon, Maman Mauludin mengatakan, gerakan pangan murah ini rutin dilakukan setiap satu tahun sekali menjelang perayaan Idulfitri.

Hal itu dilakukan, kata Dia, guna menjaga ketersediaan kebutuhan pokok di Kota Cilegon.

Selain itu, gerakan pangan murah juga dilakukan untuk menjaga stabilitas harga agar tidak naik menjelang lebaran Idulfitri 2025.

"Biasanya kan menjelang hari besar itu harga naik, karena permintaan tinggi, maka melalui gerakan pangan murah ini kita coba upayakan untuk menjaga ketersediaan dan stabilitas harga agar tetap normal," ujar Maman kepada TribunBanten.com usai menghadiri pembukaan program GPM di kantor DKPP Cilegon, Rabu, (12/3/2025).

Maman menuturkan, pihaknya telah memastikan ketersediaan dan harga komoditas yang menjadi kebutuhan pokok masyarakat di Cilegon masih cukup aman.

Pada GPM tahun ini, kata Maman, pihaknya menyediakan kebutuhan pokok masyarakat seperti, beras, cabai, bawang, minyak, gula, serta daging ayam.

Baca juga: Sambut Ramadan, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Lebak Gelar Gerakan Pangan Murah

Dari kesemuanya itu, lanjut Maman, di jual untuk masyarakat dengan harga yang sangat murah jika dibandingkan dengan harga di pasaran.

Sebab, semua komoditas itu di suplai langsung oleh para distributor yang bekerja sama dengan Pemkot Cilegon melalui program GPM.

"Ya, ini alhamdulillah para industri dan perusahaan ritel bekerjasama mendukung program ini," ucapnya.

ProgramGPM ini, kata Maman, hanya dilakukan satu hari saja.

Baca juga: Minyakita Kemasan Botol Tak Sesuai Takaran Ditemukan di Cilegon, Disperindag Langsung Ambil Tindakan

Adapun follow up ke depan nya, lanjut Maman, akan ada operasi pasar murah yang diadakan oleh Disperindag Kota Cilegon.

Operasi pasar murah itu nantinya diadakan di 8 kecamatan di Kota Cilegon.

"Nanti itu di setiap kecamatan ada, baik di pasar atau di halaman kecamatan, warga bisa membeli nya secara langsung dengan harga murah," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) M. Ridwan mengatakan, pihaknya telah menyediakan 400 pcs beras berukuran 5 kilogram.

Selain itu, ada berbagai kebutuhan pokok lainnya seperti minyak, gula, cabai, dan daging ayam frozen.

"Untuk harga pastinya murah, di bawah pasaran," katanya.

Ia juga mengajak kepada para pedagang atau distributor, untuk mendukung program GPM.

"Jadi pedagang yang ikut serta ini kita minta untuk menjual dengan harga murah, mereka ada yang langsung distributor ada juga pedagang eceran," pungkasnya.

Sumber: Tribun Banten
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved