Sosok Ahmad Muhibbin, Anggota DPRD Kabupaten Serang, Dulu Sempat Tak Pernah Dapat Panggilan Kerja

TRIBUNBANTEN.COM, KABUPATEN SERANG - Mengenal sosok Ahmad Muhibbin, salah satu anggota DPRD Kabupaten Serang dari fraksi Gerindra.

Pria berusia sekitar 40 tahun itu bercerita, bahwa untuk bisa menjadi anggota DPRD Kabupaten Serang tidak lah mudah.

Ada berbagai rintangan dalam hidup yang telah ia lalui, hingga akhirnya bisa berkecimpung di bidang politik dan menjadi salah satu anggota DPRD Kabupaten Serang yang resmi dilantik pada 3 September 2024.

Hal itu ia ceritakan pada saat ngobrol santai di kantor TribunBanten.com, Senin (21/7/2025).

Muhibbin mengaku sempat dihadapi dengan kondisi pahit, saat dirinya memulai meniti karir setelah lulus dari bangku perkuliahan.

Baca juga: Tak Bisa Tangani Masalah Sampah, Muhibbin Usul Tunjangan & Insentif Perangkat Desa di Serang Ditunda

Pria lulusan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta itu mengaku tak pernah mendapatkan panggilan kerja di sejumlah tempat yang telah ia lamar.

"Layaknya kaya mahasiswa pada umumnya, ketika lulus kuliah yang punya harapan bagaiamana hidupnya baik, baik dalam arti bisa dapat kerjaan," kata Muhibbin.

"Saya kan lulus 2009 dan pulang 2009 akhir. Saya cari-cari kerjan, alhamdulillah di beberapa tempat saya melamar pekerjaan tapi hingga jadi dewan belum pernah dapat panggilan," imbuhnya sambil tertawa.

Berkat pengalamannya berorganisasi di masa perkuliahan, Muhibbin mengaku tak pernah patah semangat untuk menjalani hidup.

"Saya punya pemikiran, hidup itu ibarat kita menggayuh sepeda, jika kita berhenti maka terjatuh. Jadi saya melakukan apa yang bisa dilakukan untuk sambung hidup," ungkapnya.

Berbagai cara telah ia lakukan untuk bisa tetap produktif dalam meniti karir, pasca lulus kuliah.

Bahkan, Muhibbin mengaku pernah jadi sopir serep mobil truk, dan beberapa profesi lainnya yang ia lakukan demi bisa mendapatkan penghasilan.

Menurutnya, apapun yang bisa dilakukan saat itu pasti akan ia kerjakan sebaik mungkin.

Berkat keaktifan dirinya dalam berorganisasi, Muhibbin sering berinteraksi dan berkomunikasi dengan berbagai orang.

"Yang namanya kita hidup di organisasi kita aktif, sampai akhirnya saya ketemu organisasi PERKINDO yaitu persatuan konsultan Indonesia Banten," katanya.

Baca juga: Profil Lengkap Deden Apriandhi Hartawan, Terpilih Jadi Sekda Banten, Punya Dua Mobil Seharga Rp4,4 M