KPK Tetapkan Kota Serang Masuk Zona Merah Rawan Korupsi, Ini Tanggapan Pemkot
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Kota Serang masuk kategori daerah rawan korupsi.
Penulis: Muhamad Rifky Juliana | Editor: Abdul Rosid
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Muhamad Rifky Juliana
TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Kota Serang masuk kategori daerah rawan korupsi.
Penilaian itu berdasarkan hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) KPK di tahun 2024. Hasil survei itu menyebutkan Kota Serang masuk dalam kategori merah dengan nilai capaian 64,86.
Selain Kota Serang, enam pemerintah daerah di Banten pun turut masuk dalam kategori zone merah korupsi.
Baca juga: Draf Kepwal Sewa Gratis Rusunawa Margaluyu 2 Tahun di Kota Serang Siap Diteken Wali Kota
Keenam daerah tersebut di antaranya, Pemprov Banten, Pemkab Tangerang, Pemkab Serang, Pemkab Pandeglang, Pemkab Lebak, dan Pemkot Cilegon.
Dari data itu, hanya Pemkot Tangerang Selatan dan Kota Tangerang yang lolos dari zona merah dengan skor masing-masing 76,25 dan 75,22.
Menanggapi hal itu, Inspektur Kota Serang, Wachyu B. Kristiawan, mengatakan ada semacam anomali, karena secara pencegahan sudah baik, namun nilai integritasnya masih rendah.
“Itu sedang kita upayakan untuk disurvei tahun ini. Jadi ada masalah di jumlah responden yang mengisi, sedikit sekali. Seperti itu contohnya,” katanya, Kamis (14/8/2025).
Dengan begitu, ia akan mengupayakan semaksimal mungkin agar 2.105 responden mengisi survei tersebut.
“Ngisinya terserah apa yang mereka rasakan atau alami. Kita tidak memberi penekanan apa pun soal itu,” ucap Wachyu.
“Yang penting, kalau mereka dapat WhatsApp atau email dari akun KPK, itu tolong diisi,” jelasnya.
Ia menyampaikan bahwa SPI dilakukan mulai 1 Agustus hingga 31 Oktober 2024.
Menurutnya, ada tiga kategori responden yang disurvei langsung oleh KPK, yaitu internal Pemkot Serang, eksternal (penerima layanan), dan pakar (expert) yang biasa bekerja sama dengan Pemkot Serang.
“Masalahnya, tahun kemarin dari internal Pemkot Serang terlalu sedikit yang mengisi. Dari 400 responden, hanya beberapa saja yang mengisi,” ujar Wachyu.
Padahal jumlah responden internal yang ditargetkan mencapai 2.105 orang.
“Ada beberapa yang mendapatkan WhatsApp blast, itu supaya diisi, jangan didiamkan saja. Itu yang bikin nilai kita rendah,” pungkasnya.
Jadwal Pemeliharaan Listrik di Serang-Banten Hari Ini, Senin 22 September 2025: Ini Lokasi Terdampak |
![]() |
---|
Jadwal Pemeliharaan Listrik di Serang-Banten, Mulai 22-26 September 2025 : Cek Lokasi Terdampak |
![]() |
---|
Bukan Hanya Alun-alun! Ini 4 Tempat Jogging di Kota Serang yang Nyaman, Sejuk, dan Sepi Kendaraan |
![]() |
---|
Muktamar X PPP : Deklarasi DPW PPP Banten Dinilai Tak Representatif, Sebagian DPC Dukung Mardiono |
![]() |
---|
Marak Anak Jalanan hingga Manusia Gerobak di Kota Serang, Pemkot Siapkan Pelatihan hingga Bantuan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.