Jadi total dana yang diperoleh dalam penggalangan dana hari ini, berjumlah sebanyak Rp 619.324.000.
Dari total tersebut kata Fauzul Iman, pihaknya nanti akan langsung mengirimkannya melalui rekening milik Kedubes Palestina.
Kemudian dari sejumlah dana yang diberikan tersebut, nantinya pihak Kedubes akan mengirimkan rincian rencana untuk pengalokasian dana tersebut.
"Apakah untuk kepentingan kesehatan, atau rehabilitasi, tergantung nanti rinciannya akan mereka sampaikan kepada kami besok," ungkapnya.
Lanjut Fauzul Iman, bahwa pihaknya sudah membahas dengan Kedubes Palestina untuk mendetailkan pada siapa saja objek sasarannya.
Apakah akan disalurkan kepada rumah sakit, pusat rehabilitasi, anak-anak, anak yatim, janda atau yang lain sebagainya.
Fauzul Iman berharap agar rasa empati sosial semacam ini bisa terus tumbuh, terutama para pegawai UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
"Agar bisa membantu orang-orang yang memang sedang keadaanya tertindas apalagi di bawah kekuasaan penjajah. Diharapkan nanti dengan diberikannya donasi itu, semoga bisa memberikan hati mereka senang, leluasa, nyaman dan dengan demikian sehat itu kawan-kawan kita yang berada di sana," ujarnya.
Kemudian harapan yang paling penting kata dia adalah Palestina bisa merdeka dan kemudian Israel mau melakukan perdamaian.
"Kemudian dunia-dunia Islam kompak, Hamas dan Fattah juga harus kompak jangan bertikai saja, dan seluruh dunia barat maupun non barat bisa berfikir lebih arif," ujarnya.
Jadi perjuangan kemanusiaan itu perlu untuk diperjuangkan, tidak lagi mementingkan arogansi dan egoisme.
"Demi kemanusiaan kita bantu siapa pun, jauhkan mereka dari kekerasan, radikalisme. Mari kita lakukan dengan smart, cerdas, lobi-lobi tingkat lokal maupun internasional," terangnya.