Tak Terima Sang Ayah Selingkuh hingga Sebabkan Ibu Meninggal, Sang Anak Dendam & Bunuh Pacar Ayahnya

Editor: Anisa Nurhaliza
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pembunuhan

TRIBUNBANTEN.COM - Seorang ayah diam-diam berselingkuh dengan perempuan lain saat istrinya sedang sakit keras.

Mengetahui hal itu, sang anak pun lantas menyimpan dendam pada perempuan yang menjadi selingkuhan sang ayah.

Diketahui, perempuan yang diduga sebagai selingkuhan ayahnya itu bernama Orlide Boru Nababan (54), ia merupakan pengusaha katering.

Sang anak, Edi mengatakan bahwa ia memergoki perselingkuhan yang terjadi antara ayahnya dengan pengusaha katering itu.

Diakuinya, padahal saat itu kondisi ibu kandungnya sedang mengalami sakit keras.

Lantaran sakitnya diabaikan, ibunda Edi pun meninggal dunia.

Rasa dendam pun semakin hadir dalam tubuh Edi, terlebih saat ia tahu bahwa ayahnya dan perempuan tersebut sudah menjalin hubungan pacaran dalam waktu yang cukup lama.

Baca juga: Kisah Anggota Polisi Dapati Istrinya Selingkuh dengan Rekan Sesama Polisi, Ketahuan Kencan di Hotel

"Ibu saya sakit dan semakin parah karena tahu berpacaran dengan dia."

"Sehingga saya geram dan menyimpan dendam dengan dia (korban)," kata pelaku, sebagaimana dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribun Medan.

Saat itu, Edi sempat memergoki ayahnya dan pengusaha katering itu sedang bermesraan.

Ia pun sempat memperingatkan ayah dan selingkuhannya itu.

Namun peringatan itu cuma masuk telinga kanan keluar telinga kiri.

"Malam itu saya melihat mereka berduaan dan saya sudah sempat peringatkan, namun gak didengar."

"Udah setahun mereka pacaran dan saya peringkatkan," ujar pelaku.

Geram melihat kelakuan ayah dan pengusaha katering tersebut, pelaku pun merencanakan sebuah pembunuhan pada selingkuhan ayahnya.

Peristiwa pembunuhan itu kemudian terjadi di Desa/Kecamatan Bandar Pasir Mandoge, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, Kamis (31/3/2022) tengah malam.

Kronologi Kejadian

Karena alasan tersebut, pelaku kemudian mengendap-endap mendatangi rumah Orlide Boru Nababan pada Kamis dini hari.

Pelaku masuk dari jendela dengan cara mencongkelnya.

Pelaku lalu menikam korban sebanyak tiga kali menggunakan parang hingga tewas.

Sementara itu, Jentina Silitonga, anak korban menyebutkan, dirinya saat itu tak mengetahui siapa pelaku yang tega menghabisi nyawa ibunya.

Menurutnya, pelaku diduga masuk ke rumah melalui jendela depan.

Baca juga: Danu Dicurigai Polisi di Kasus Pembunuhan di Subang, Pengacara Ungkap Kliennya Sudah Seperti Diincar

"Pelaku masuk dari jendela depan, jadi dipecahnya dua kaca, kemudian masuk dia ke dalam," ujarnya.

Saat kejadian, sang adik yang berada di rumah tidak dapat melihat pelaku.

Pasalnya, saat itu semua lampu rumah dimatikan.

"Adik mendengar suara ribut-ribut, namun tidak melihat langsung karena gelap. Seketika mama udah tergeletak di ruang tamu," ungkapnya.

Jentina melanjutkan, di lokasi kejadian, ditemukan sarung pisau yang diduga digunakan pelaku untuk membunuh korban.

Pelaku Ditangkap saat Hendak Kabur

Tak butuh waktu lama, polisi akhirnya meringkus pelaku membunuhan Orlide Boru Nababan.

Pelaku diamankan di Jalan Sultan Serdang, Kecamatan Tanjungmorawa, Kabupaten Deli Serdang.

Saat itu, pelaku hendak menuju Bandara Internasional Kualanamu untuk melarikan diri menumpangi pesawat.

Petugas pun 'menghadiahi' kedua kaki pelaku dengan timah panas.

"Tersangka sekarang ini masih dalam pemeriksaan," ucap Ramadhani.

Baca juga: Istri Sah Gerebek Suaminya yang Polisi dengan Wanita Lain, 2 Tahun Tak Dinafkahi Malah Diselingkuhi

Sementara, pelaku mengaku sudah mempersiapkan tiket pesawat ke Makassar sebelum menghabisi nyawa korban.

"Saya sudah mempersiapkan sebelum membunuh, niatnya memang mau kerja di Makassar," ucap pelaku.

Motif Pelaku

Kepada polisi, Edi mengaku menghabisi nyawa korban lantaran tak terima korban berpacaran dengan ayahnya.

Motifnya karena tidak senang dengan korban yang menjalin hubungan dengan ayahnya."

"Sehingga dilakukannya aksi nekat tersebut," kata Kasat Reskrim Polres Asahan, AKP Ramadhani, Jumat, seperti dilansir Tribun Medan.

Hal senada disampaikan oleh Kapolres Asahan, AKBP Putu Yudha Prawira.

Dia mengatakan, malam sebelum kejadian, pelaku melihat korban dan ayahnya berpacaran.

"Akibat hal tersebut, tersangka mempersiapkan dan rencana untuk membunuh korban," katanya.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Ibu Meninggal saat Ayah sama Selingkuhan, Dendam Anak Kesumat, Calon Ibu Tiri Dibuat Terkapar,

Berita Terkini