Harga Cabai Melonjak Jelang Idul Adha, Cabai Layu Pun Diburu Pembeli

Penulis: mildaniati
Editor: Glery Lazuardi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi sembako di Pasar Induk Rau Kota Serang

Dia hanya menyetok 5 kilogram cabai perhari.

"Biasa beli 10 kilo, sekarangmah jadi 5 kilo," katanya.

Asep berharap agar ke depan harga cabai normal.

Sementara itu, pembeli bernama Budi terpaksa membeli setengah kilo cabai untuk pelengkap jualan baksonya.

Biasanya Budi membeli 2,5 kilogram bakso, namun, saat harga cabai naik, dia hanya membeli setengah kikogram cabai saja.

"Biasanya beli 2,5 kg cabe, sekarang hanya beli setengah kilo cabai," ucapnya.

Budi mengaku sudah 3 tahun berjualan bakso.

"Sudah 3 tahun jualan bakso di Ciracas," terangnya.

Baca juga: Harga Cabai Setan di Banten Makin Kesetanan: Rp 100 Ribu per Kg

Baru kali ini Budi merasakan kenaikan yang tidak tepat waktu, lantaran baru saja beres Pandemi Covid-19.

"Baru juga mau pulih dari Pandemi, ini harga bahan pokok udah naik serasa kita belum siap," katanya.

Selama seminggu terakhir, Budi hanya mengambil untung sedikit dari jualan baksonya.

Selebihnya digunakan untuk membeli bahan baku campuran bakso.

"Pada naik harganya, tapi harga bakso seporsi tetep segitu aja," terangnya.

Penjualn bakso lainnya di Pasar Rau Blok B bernama Misran (62), mengaku sudah 40 tahun berjulan bakso sejak Tahun 1977.

Pria asal Solo itu memiliki anak tiga.

Halaman
123

Berita Terkini