Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Sopian Sauri
TRIBUNBANTEN.COM, KOTA CILEGON - Blok hunian Maximum Security warga binaan Lapas Kelas IIA Cilegon resmi pembangunan. Hal itu lantaran mengalami over kapasitas.
Pembangunan blok hunian Maximum Security warga binaan Lapas Kelas IIA Cilegon, secara resmi dibuka oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Banten Tejo Harwanto, dengan meletakkan batu pertama (groundbreaking) pada Jumat (24/6/2022).
Dalam acara itu turut hadiri Kepala Lapas II A Cilegon Sudirman Jaya, Wali Kota Cilegon yang diwakili Asda 1 Sekretariat Daerah (Setda) Tatang Muftadi, perwakilan Kodim 0623 Cilegon dan Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Cilegon, Ruhiyat M.Tolib.
Kepala Kanwil Kemenkumham Banten Tejo Harwanto mengatakan, saat ini tahanan di Lapas Kelas IIA Cilegon sudah mencapai 2.000 lebih Napi.
Baca juga: Kemenkumham Banten Pilih 3 Karya Terbaik WBP Lapas Serang, Cilegon, dan Lebak untuk Pasar Online
Jumlah itu, kata Tejo, sudah melebihi kapasitas gedung tahanan di Lapas Cilegon.
"Lapas Cilegon sudah over kapasitas," ucapnya.
Tejo menyampaikan, pembangun penambahan gedung tahanan menyedot anggaran senilai Rp.23 miliar rupiah yang bersumber dari APBN.
"Pembangunan gedung itu ditargetkan akan selesai selama 6 bulan ke depan, timelinenya nih waktunya kalau 6 bulan harus selsai 6 bulan," ujaranya.
Tejo menerangkan, adapun luas gedung yang akan dibangun 1.883 meter persegi.
"Ini akan mampu menampung sebanyak 210 napi dengan sistem keamanan maksimum security, dengan bangunan 2 lantai," terangnya.
Namun demikian, lanjut Tejo hal itu belum mampu menampung jumlah Napi yang ada di Lapas Cilegon lantaran saat ini napi di lapas Cilegon mencapai 2 ribu lebih napi.
Baca juga: Banyak WNA Ingin Jadi WNI karena Yakin Sejahtera dan Bahagia, Kemenkumham Banten Gelar Diseminasi
"Yang sebenarnya kapasitas disini jumlah napi hanya sebanyak 700 napi," ucapanya.
Selain itu juga jumla petugas atau sipir yang ada di Lapas Cilegon juga masih minim.
Dimana saat ini jumlah petugas sebanyak 87 petugas.
Ia berharap mudah - mudahan pembangunan pertama ini berkualitas sesuai dengan anggarannya.