Wuling Produksi Mobil Listrik Perdana di Cikarang, PLN Siapkan Stimulus Diskon hingga Harga Khusus

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PT Wuling Motors Indonesia memproduksi perdana mobil listrik di Cikarang, Jawa Barat, Senin (8/8/2022). PLN juga telah menghadirkan berbagai program untuk memudahkan konsumen dalam menggunakan kendaraan listrik.

Stimulus

PLN juga telah menghadirkan berbagai program untuk memudahkan konsumen dalam menggunakan kendaraan listrik.

Satu di antaranya memberikan harga khusus untuk pasang baru atau penambahan daya listrik di rumah pemilik kendaraan listrik.

Tak hanya itu, pelanggan PLN juga akan mendapatkan diskon tarif tenaga listrik sebesar 30 persen pada pukul 22.00 WIB - 05.00 WIB atas pemakaian dari home charging.

Baca juga: Tak Hanya untuk Bayar Listrik, Chef Jerry Sampaikan Keluhan Pakai PLN Mobile, Sangat Mudah Sekali

Untuk mempermudah konsumen mengisi daya listrik, PLN juga terus menambah SPKLU di Tanah Air.

Saat ini 142 unit SPKLU di 109 lokasi telah siap melayani pelanggan dan jumlahnya bakal terus meningkat.

Demi memudahkan masyarakat yang ingin memiliki kendaraan listrik, PLN pun telah menggandeng Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) untuk mendukung pembiayaan pembelian kendaraan listrik serta pembiayaan pembangunan SPKLU.

"Kami sangat serius untuk mendukung ekosistem kendaraan listrik ini melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, membangun sistem dari hulu ke hilir untuk memudahkan masyarakat pengguna kendaraan listrik," ucap Darmawan.

Baca juga: Kembangkan Kabel Bawah Tanah dan Laut, PLN Kerja Sama dengan Perusahaan Asal Korsel

Presiden Direktur Wuling Indonesia Shi Guoyong mengatakan dengan produksi mobil listrik jenis baru ini, Wuling ingin mendorong perubahan besar dalam rantai industri otomotif Indonesia.

Mulai penelitian dan pengembangan produk, manufaktur, komponen-komponen penting, hingga konsumen.

Dia melihat pesatnya perkembangan industri kendaraan elektrifikasi di Indonesia.

“Kami telah membawa produk dan teknologi terbaru electric vehicle kami ke Indonesia. Ini untuk mendukung upaya penghematan energi, pengurangan emisi dan lingkungan hijau serta pengembangan masa depan industri otomotif di Indonesia,” ujar Guoyong.

 

Berita Terkini