Disamping itu, sejumlah penggemar juga terus mengumpulkan bukti jejak digital, jika Chuu selama ini diperlakukan tidak adil oleh agensi.
Mulai dari perayaan ulang tahun bersama penggemar yang tidak dibiayai agensi.
Hingga staf agensi yang menarik-narik rambut Chuu saat acara ISAAC.
Baca juga: OMEGA X Buka-bukaan Soal Kasus Kekerasan yang Dilakukan CEO SPIRE Entertainment
Hal ini tentunya berbanding terbalik dengan pernyataan agensi.
Berikut pernyataan BlockBerry Creative di fancafe resmi LOONA yang dikutip dari Naver.com (27/11)
"Kami mengumumkan artis kami Chuu telah dikeluarkan dari LOONA mulai 25 November 2022."
"Ada banyak cerita tentang Chuu, tetapi perusahaan dan anggota LOONA tidak mengatakan apa-apa untuk mencegah masalah terkait pengembangan tim dan penggemar."
"Karena kasih sayang LOONA untuk tim dan pertimbangan para penggemar, mereka mencoba yang terbaik untuk menunjukkan penampilan dan konten yang baik daripada mengatakan yang sebenarnya."
Agensi melanjutkan, "Kami baru-baru ini menyelidiki penyalahgunaan kekuasaan Chuu, termasuk bahasa kasar terhadap staf kami. Kami secara resmi meminta maaf kepada staf yang sangat terluka oleh kejadian ini."
"Kami memutuskan untuk bertanggung jawab dan mengeluarkan Chuu dari LOONA."
Baca juga: Topi Jungkook BTS Dijual Ilegal, Pelaku Menyerahkan diri ke Kantor Polisi
Adapun seseorang yang disebut mantan karyawan agensi BlockBerry Creative buka suara soal agensi.
Agensi BlockBerry Creative disebutkan kerap menekan karyawan untuk bekerja lembur.
Bahkan menghalangi mereka (izin) melayat kepada anggota keluarga yang telah meninggal.
Mantan karyawan tersebut juga mengatakan bahwa pihak agensilah yang berlaku tidak baik, melakukan kekerasan terhadap trainee, artis, dan karyawan.
Berikut adalah beberapa tweet yang ditulis oleh mantan karyawan tersebut: