TRIBUNBANTEN.COM - Netizen mengapresiasi kerja Ade Sumardi selama 10 tahun menjabat sebagai wakil bupati (wabup) Lebak.
Pada Kamis (11/5/2023) kemarin, Ade Sumardi mengumumkan pengunduran diri dari jabatan sebagai Wabup Lebak.
Ade Sumardi akan mencalonkan diri sebagai bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) PDI Perjuangan untuk DPRD Banten.
Selain itu, Ade Sumardi juga akan berkonsentrasi untuk pemenangan Ganjar Pranowo sebagai Presiden di Pilpres 2024.
Diketahui, Ade Sumardi sudah selama 10 tahun mendampingi Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya.
Baca juga: Harta Kekayaan Ade Sumardi, Wakil Bupati Lebak yang Mundur dari Jabatannya, Tak Capai Rp 1 Miliar?
Pasangan Iti Octavia Jayabaya-Ade Sumardi memimpin Kabupaten Lebak untuk dua periode 2014-2019 dan 2019-2024.
"Hatur nuhun Pak Wabup untuk 10 tahun pengabdiannya di Kabupaten Lebak," tulis akun media sosial Instagram mfahri.afrizal
Selain ucapan terima kasih kepada Ade Sumardi, Netizen juga menuliskan harapan supaya PDI Perjuangan menang di Pemilu 2024.
"Merdeka! PDI Perjuangan Inn sha allah hattrick kemenangan," tulis gerakannelayantani
"PDIP menang merdeka," tulis akun deabkor.
Lima Fakta Ade Sumardi Mundur Jadi Wabup Lebak
Berikut ini lima fakta Ade Sumardi mundur menjadi wakil bupati (Wabup) Lebak.
Kronologi
Ade Sumardi mengumumkan mundur dihadapan sebagai kepala daerah pada Kamis (11/5/2023).
Ade Sumardi memutuskan maju sebagai bakal calon anggota legislatif (bacaleg) DPRD Banten dari PDI Perjuangan.