KAI Kembangkan Kereta Khusus Ekonomi untuk Angkut Hasil Panen dan Dagangan di Stasiun Rangkasbitung

Penulis: Misbahudin
Editor: Ahmad Haris
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kereta Api Indonesia (KAI) akan mengembangkan kereta ekonomi khusus petani dan pedagang, di stasiun Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. 

Tak hanya itu, tambah dia, inovasi ini juga sejalan dengan semangat Asta Cita Menuju Indonesia Emas tahun 2045.

Hal itu juga didukung dengan delapan misi perusahaan, yakni mencapai target RJPP yang bisa menjadikan kereta api sebagai motor penggerak pembangunan nasional, ramah lingkungan, berdaya saing global, serta menjadi kebanggaan bangsa. 

"Kehadiran kereta petani dan pedagang merupakan wujud nyata penerapan beberapa cita-cita, khususnya dalam menghadirkan transportasi yang inklusif dan merata."

"Dan bisa memberikan pelayanan prima yang berorientasi pelanggan, serta mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui konektivitas logistik dan penumpang yang andal," katanya.  

Selain itu, momentum lahirnya kereta khusus petani dan pedagang juga menjadi bagian dari perayaan HUT KAI ke-80 pada 28 September 2025. 

Baca juga: Menggila, Buldoser Israel Babat Habis Ratusan Pohon Zaitun Milik Petani Palestina di Tepi Barat

"KAI tidak hanya menandai perjalanan panjangnya sebagai penyedia layanan transportasi publik, tetapi juga mempertegas peran strategisnya dalam membangun mobilitas bangsa. Melalui inovasi berkelanjutan," pungkasnya. 

Sementara itu, salah satu petugas KAI menyampaikan bahwa, para petani dan pedagang biasanya mulai beraktivitas pada pukul 04.00 WIB subuh, menuju stasiun Tanah Abang. 

"Biasanya subuh mereka, kereta pertama lah," ujarnya yang tidak ingin disebutkan namanya. 

Berita Terkini