Kecelakaan Maut di Tol Pemalang KM 312 B, 4 Orang Dilaporkan Tewas dan 11 Masih Dirawat
Kecelakaan maut terjadi di Tol Pemalang KM 312 B arah Exit Tol Gandulan, Minggu (26/10/2025).
TRIBUNBANTEN.COM - Kecelakaan maut terjadi di Tol Pemalang KM 312 B arah Exit Tol Gandulan, Minggu (26/10/2025).
Peristiwa yang dialami bus pariwisata bernomor polisi DK 9296 AG itu membuat sejumlah orang meninggal dunia.
Berdasarkan laporan sementara, akibat dari insiden itu, sebanyak empat orang dilaporkan meninggal dunia dan 11 orang lainnya dirawat di rumah sakit.
Saat ini enam orang korban selamat masih menjalani perawatan di RSU Siaga Medika Pemalang.
Baca juga: Sosok Julia Prastini, Selebgram Viral Selingkuhi Na Daehoon Suami Asal Korea, Kini Muncul Minta Maaf
Humas RSU Siaga Medika Pemalang, Indra Setiawan mengatakan, berdasarkan data pasien kecelakaan itu yang masih dirawat ada enam orang.
Dua orang menjalani observasi di ICU, sisanya empat orang berada di ruang rawat inap.
Rinciannya, Joko Lukito di Ruang Tulip, Siti Maemunah, Yuanita dan Kardinah di Ruang Lotus, serta Oemi Rosidah dan Siti Aisah di Ruang ICU.
"Observasi Ruang ICU dua orang," katanya kepada Tribunjateng.com, Minggu (26/10/2025).
Sementara itu, Jasa Raharja memastikan pemberian jaminan dan santunan kepada para korban kecelakaan yang terjadi Tol Pemalang KM 312 B arah Exit Tol Gandulan.
Jasa Raharja mencatat, ada empat korban meninggal dan 11 luka-luka yang dirawat di RSU Siaga Medika Pemalang, RSI Al Ikhlas Taman Pemalang, serta RS Prima Medika Pemalang.
Kepala Jasa Raharja Kantor Wilayah Utama Jawa Tengah, Triadi mengatakan, seluruh korban kecelakaan telah dijamin oleh Jasa Raharja sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Korban meninggal akan mendapat santunan Rp50 juta yang diserahkan kepada ahli waris yang sah.
Sedangkan korban luka-luka dijamin biaya perawatan dengan nilai maksimal Rp20 juta yang dibayarkan langsung ke rumah sakit.
"Seluruh korban, baik yang meninggal maupun luka-luka, telah dijamin Jasa Raharja," katanya.
Triadi mengatakan, petugas Jasa Raharja turun ke lapangan berkoordinasi dengan Polres Pemalang untuk mendapatkan informasi lengkap tentang kejadian kecelakaan, serta ke rumah sakit untuk melakukan pendataan korban.
"Sehingga mempercepat pemberian jaminan untuk korban luka-luka dan proses pemberian santunan kepada keluarga korban meninggal," ungkapnya.
Baca juga: Pengemudi Toyota Lexus Tewas Tertimpa Pohon di Pondok Indah, BPBD DKI Jakarta Ungkap Penyebabnya
Penampakan Bangkai Bus
Di sisi lain, bangkai bus pariwisata yang mengalami kecelakaan maut di Tol Pemalang KM 312 B arah Exit Tol Gandulan pada Sabtu (25/10/2025), tampak mengalami kerusakan parah.
Bangkai bus sudah dievakuasi dan dibawa ke tempat penyimpanan barang bukti kecelakaan Polres Pemalang yang berlokasi di perbatasan Pemalang- Tegal, Minggu (26/10/2025).
Pantauan Tribunjateng.com, bus Kadang Kinasih bernomor polisi DK 9296 AG itu mengalami kerusakan parah di bagian kanan.
Bagian sopir rusak parah hingga kaca dan atap busnya hancur. Bagian sebelah kanan penyok dengan bekas lecetan di bagian tubuh. Sedangkan sebelah kiri tampak baik-baik saja tanpa lecet dan kerusakan.
Saat memasuki bagian dalam bus, kursi penumpang di bagian depan tampak rusak hingga lepas.
Beberapa barang penumpang banyak yang masih berada di bus seperti sepatu, botol minum, payung, dan tas.
Ada juga boneka gajah dan sekotak penuh makanan tempe, tahu, serta telur bacem.
Petugas jaga gudang, Bayu (27) mengatakan, bus yang mengalami kecelakaan di Exit Tol Gandulan sampai di tempat penyimpanan barang bukti sekira pukul 12.00. Dia juga ikut saat bus dievakuasi.
Evakuasi berlangsung sekira pukul 11.23 kemudian langsung diderek ke tempat penyimpanan barang bukti.
"Proses evakuasi termasuk cepat karena pakai dua kendaraan crane. Kami angkat, kami pinggirkan, lalu bawa ke sini," katanya.
Sementara, Satlantas Polres Pemalang juga telah melakukan olah TKP bersama Traffic Accident Analysis (TAA) Polda Jateng, dan Korlantas Polri pada Minggu (26/10/2025) pagi.
Kapolres Pemalang, AKBP Rendy Setia Permana mengatakan, olah TKP dilakukan untuk memastikan penyebab kecelakaan bus.
"Kami bersama tim dari Korlantas dan TAA Polda Jateng melakukan olah TKP untuk memastikan penyebab dari kecelakaan itu," ujarnya.
AKBP Rendy mengatakan, pengemudi bus masih menjalani perawatan medis dan belum bisa dimintai keterangan secara penuh.
Meski begitu, pihaknya tetap melakukan proses penyelidikan sembari menunggu hasil analisis tim TAA.
“Sopir masih berproses, kami mintai keterangan dan masih dalam perawatan juga,” katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com
| Kecelakaan Maut Hari Ini di Jatim, Pemotor Asal Tuban Tewas Seruduk Truk di Tikungan Tajam Cerme |
|
|---|
| Kecelakaan Maut Hari Ini di Purworejo, Hiace Rombongan Ziarah Tabrak Truk Tronton, 2 Orang Tewas |
|
|---|
| Kecelakaan Maut di Magetan: Ini Pernyataan Pedangdut Cantika Davinca Tabrak Dua Pelajar hingga Tewas |
|
|---|
| Mengenal Sosok Cantika Davinca, Pedangdut Jebolan D'Academy Terlibat Kecelakaan Maut di Magetan |
|
|---|
| Satu Perawat RS Bina Sehat Jadi Korban Meninggal Kecelakaan Bus PO INDS 88 Trans di Probolinggo |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.