Kabar Duka

Kabar Duka! Ronny Pasla, Kiper Timnas Indonesia yang Pernah Menepis Tendangan Pele Meninggal Dunia

Kabar duka datang dari dunia sepak bola Indonesia, mantan kiper Timnas Indonesia, Ronny Pasla, meninggal dunia hari ini, Senin (24/11/2025)

Editor: Ahmad Tajudin
Youtube Soccer and Tech
RONNY PASLA WAFAT – Momen kiper Timnas Indonesia, Ronny Pasla, menepis tendangan Pela saat laga melawan Santos FC di SUGBK, Jakarta, 21 Juni 1972. Aksi ikonik ini kini dikenang kembali setelah Ronny Pasla berpulang di usia 71 tahun, sebagai simbol kejayaan kiper Indonesia yang pernah menggagalkan tendangan pemain terbaik dunia. 

Manajemen PSMS Medan menyampaikan duka mendalam atas wafatnya Ronny Pasla.

Manajemen PSMS Medan menyampaikan duka mendalam atas wafatnya Ronny Pasla.

“Pastinya kami dari manajemen menyampaikan turut berduka cita yang mendalam atas meninggalnya salah satu pemain legendaris PSMS yaitu almarhum Ronny Pasla,” ujar Presiden Direktur PSMS Medan, Fendi Jonathan.

Ia menambahkan, Ronny bukan hanya pemain berprestasi, tetapi juga figur yang memberi inspirasi bagi generasi penerus sepak bola di Sumatera Utara.

“Beliau bukan hanya pemain berprestasi, tetapi juga figur yang memberi inspirasi bagi generasi penerus sepak bola di Sumatera Utara,” katanya.

Mantan pemain PSMS, Witya Fusen, juga mengenang sosok Ronny Pasla.

“Kami menyampaikan duka cita yang sangat mendalam. Dia adalah legenda, kiper nasional pertama dari Medan. Panutan kami semua sebagai juniornya,” kata Witya.

Jejak Ronny dalam Sepak Bola Nasional

Ronny Pasla turut membawa Timnas Indonesia meraih sejumlah prestasi internasional, seperti Aga Khan Gold Cup 1967, Turnamen Merdeka 1969, dan Sukan Cup 1972 di Singapura.

Momen menahan tendangan Pele menjadi simbol bahwa sepak bola Indonesia pernah memiliki penjaga gawang berkelas dunia.

Ia adalah bagian dari generasi emas yang mengangkat nama Indonesia di kancah Asia Tenggara, bersama sosok-sosok seperti Ronny Pattinasarani dan Anjas Asmara.

Warisan Pesan untuk Masa Depan

Kepergian Ronny Pasla menutup perjalanan panjang seorang kiper yang kisahnya melampaui batas zaman.

Ia dikenang bukan hanya karena aksi heroik menghadapi Pele, tetapi juga karena kontribusinya membawa Timnas meraih gelar internasional.

Warisan Ronny Pasla menegaskan bahwa kebangkitan sepak bola Indonesia tidak hanya bergantung pada kesempatan tampil di luar negeri, tetapi juga pada mentalitas kerja keras, disiplin, dan konsistensi.

Nilai-nilai itu kini relevan bagi generasi baru yang berjuang mengangkat prestasi Garuda di panggung dunia.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved