TPA Cipeucang Longsor, Warga BSD 'Nikmati' Bau Sampah Menyengat Sepanjang Hari

Yepi mengatakan saat ini pihaknya sudah meminta kepala UPT Cipeucang mengganti cairan kimia yang digunakan untuk menahan bau gas metana.

Editor: Abdul Qodir
Dokumentasi pribadi
Turap untuk menopang tumpukan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang, Serpong, Tangerang Selatan, jebol, Jumat (22/5/2020).  

TRIBUNBANTEN.COM - Warga kawawan Bumi Serpong Damai atau BSD, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, dilanda masalah bau menyengat sampah setelah gunungan sampah di Tempat Pembuangan Akhir atau TPA Cipeucang mengalami longsor.

Bau menyengat itu kian terasa saat hujan mengguyur kawasan tersebut.

Bahkan, bau menyengat itu tercium hingga ke dalam rumah warga, seperti dialami salah seorang warga Nusaloka BSD Tangerang, Vero.

Menurut dia, bau tak sedap itu tercium sekitar pukul 15.00 WIB kemarin, Minggu (31/5/2020) setelah hujan mengguyur lokasi tersebut.

"Malam ini masih kecium. Kita tutup pintu rumah, di dalam semprot pewangi dulu. Begitu ke depan lumayan menyengat," keluh Vero Minggu malam.

Hal itu juga dikeluhkan oleh tetangga-tetangga sekitar rumah Vero.

Dia pun berharap agar jebolnya tanggul penahan sampah TPA Cipeucang bisa segera diatasi, agar bau tidak sedap yang tercium sampai ke wilayah bisa segera hilang.

"Kita enggak tau situasi ini kan kalau memang bau terus begitu kan udara juga tercemar, enggak sehat. Apalagi sekarang ada Covid-19," kata Vero.

Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Tangerang Selatan Yepi Suherman menyebutkan bahwa sumber bau menyengat itu bersumber dari longsoran sampah di TPA Cipeucang, Serpong pada Jumat (22/5/2020) lalu.

Menurut Yepi, hal itu merupakan dampak dari pengerukan sampah yang menutupi Sungai Cisadane pascalongsornya turap penahan TPA.

Pada saat proses pengangkatan ke darat, gas metana (CH4) dari tumpukan sampah tersebut keluar dan berhembus ke kawasan sekitar.

"Tadi saya cek ke lapangan memang si sampah yang longsor itu kan lagi dikeruk, diangkut ke darat. Otomatis akan terus mengungkap gas metana, masih terus keluar gas metananya," kata Yepi.

Jarak TPA Cipeucang dan kawasan BSD sekitar 4-5 Kilometer.

 

Gunungan Sampah di TPA Cipeucang Tangsel Longsor, Ini yang Dikhawatirkan Warga

 

 

Pintu masuk kawasan TPA Cipeucang, Kademangan, Serpong, Tangerang Selatan, Banten. Bau busuk menyebar ke pemukiman warga setelah gunungan sampah di TPA Cipeucang mengalami longsor pada Jumat (22/5/2020).
Pintu masuk kawasan TPA Cipeucang, Kademangan, Serpong, Tangerang Selatan, Banten. Bau busuk menyebar ke pemukiman warga setelah gunungan sampah di TPA Cipeucang mengalami longsor pada Jumat (22/5/2020). (Kompas.com/Jimmy Ramadhan Azhari)

Turap Jebol, 100 Ton Sampah Masuk Sungai

Yepi menceritakan, gunungan sampah di TPA Cipeucang di Serpong, mengalami longsor pada Jumat (22/5/2020) pagi.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved