Polisi Selidiki Unsur Kelalaian Perahu Wisata Terbalik Tewaskan 3 Orang di Bendungan Cikoncang

Polres Pandeglang juga melakukan pengecekkan ada tidaknya perizinan area Bendungan Cikoncang dijadikan tempat wisata.

Penulis: Rizki Asdiarman | Editor: Abdul Qodir
Tribunbanten.com/Rizki Asdiarman
Insiden perahu wisata bermuatan 32 penumpang terbalik di Bendungan Cikoncang, Kabupaten Pandeglang, pada Minggu (25/10/2020). 

Laporan wartawan TribunBanten.com, Rizki Asdiarman

TRIBUNBANTEN.COM, PANDEGLANG - Polres Pandeglang melakukan penyelidikan atas kecelakaan perahu wisata yang menewaskan tiga orang penumpang di Bendungan Cikoncang, Kabupaten Pandeglang, Minggu (25/10/2020).

"Bendungan Cikoncang itu memang berada di perbatasan antara Kabupaten Lebak dan Kabupaten Pandeglang. Namun, kecelakaan tersebut masuk kedalam ranah Kabupaten Pandeglang," ujar Kasat Reskrim Polres Pandeglang AKP Mochamad Nandar saat dihubungi, Senin (26/10/2020).

Nandar menyebutkan, sejauh ini pihaknya masih mendalami ada atau tidaknya unsur kelalaian maupun unsur kesengajaan dalam kejadian yang menewaskan tiga orang itu.

"Langkah pertama, kami melakukan olah Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) dan memanggil para saksi, termasuk para penumpang perahu beserta pemilik perahunya," jelasnya.

Ia menyebutkan, untuk tempat kejadian telah dilakukan pemasangan garis polisi.

Selain itu, pihaknya mengamankan barang bukti perahu, minyak dan pakaian ketiga korban meninggal dunia.

Ia menambahkan, Polres Pandeglang juga melakukan pengecekkan ada tidaknya perizinan area Bendungan Cikoncang dijadikan tempat wisata.

"Kami cek mulai dari unsur layak jalan dan standar alat keselamatan serta sertifikat keselamatan wisata," katanya.

Sebanyak tiga wisatawan meninggal setelah perahu wisata yang mereka tumpangi terbalik di Bendungan Cikoncang, perbatasan antara Kabupaten Lebak dan Pandeglang, Banten, pada Minggu (25/10/2020) siang.

Baca juga: Wisata di Bendungan Cikoncang Berujung Maut, Perahu Rombongan Wisatawan Tertabrak, Tiga Tewas

Tiga orang penumpang perahu wisata danau di Bendungan Cikoncang Kecamatan Cikeusik Kabupaten Pandeglang meninggal dunia pada Minggu (25/10/2020) sekitar pukul 13.30 WIB.
Tiga orang penumpang perahu wisata danau di Bendungan Cikoncang Kecamatan Cikeusik Kabupaten Pandeglang meninggal dunia pada Minggu (25/10/2020) sekitar pukul 13.30 WIB. (istimewa)

Kronologi kejadian

Perahu tersebut terbalik setelah menabrak tunggul atau akar di tengah bendungan.

Sebelum kejadian, sekelompok wisatawan berkeliling bendungan dengan perahu melalui akses di wilayah Kecamatan Cikeusik, Pandeglang.

Perahu tersebut ditumpangi 32 orang, termasuk nakhoda bernama Guto.

Saat perahu berkeliling di tengah bendungan di wilayah Ketapang, Kecamatan Wanasalam, perahu tiba-tiba menabrak tunggul hingga terbalik.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banten
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved