Saksi Laskar FPI Pastikan Tidak Ada Senjata Apapun yang Dibawa dalam Rombongan Rizieq Syihab

Dalam tayangan Mata Najwa yang diunggah di akun YouTube Najwa Shihabm Sekretaris Umum FPI, Munarman menjelaskan malam itu ada empat mobil yang mengawa

Penulis: Zuhirna Wulan Dilla | Editor: Yudhi Maulana A
Wartakotalive.com/Joko Supriyanto
Rekontruksi kasus penembakan 6 Laskar FPI, polisi diadang hingga memberikan tembakan peringatan di Karawang Barat, Minggu (13/12/2020). 

"Mereka hanya berseragam saja," kata Munarman.

"Tidak bawa senjata sama sekali?," tegas Najwa Shihab.

Baca juga: Polisi Akan Tangkap Langsung Habib Rizieq dan Ketua Umum FPI, 6 Tersangka Dicekal

Baca juga: Di Pemakaman 6 Laskar FPI, Haikal Hassan Cerita Mimpi Bertemu Rasulullah Saat 2 Anaknya Meninggal

"Tidak pernah, standar organisasi kita itu di kartu anggota FPI itu ada larangan membawa senjata tajam, api dan lainnya," ujar Munarman.

Masih tak percaya, Najwa Shihab meminta Munarman meyakinkan ucapannya kepada publik terkait ketidakadaannya senjata apapun yang dibawa Laskar FPI.

"Malam itu rombongan laskar yang mengantar dan mengawal itu benar-benar tidak bawa senjata apapun?," tanya Najwa Shihab seakan masih ragu.

"Tidak sama sekali, kita sudah cek keluarganya kita sudah cek Laskar yang masih hidup mereka tidak membawa apapun," kata Munarman.

Namun, Najwa Shihab memberikan penjelasan dari sisi kepolisian yang telah berhasil menemukan senjata yang dibawa oleh Laskar FPI malam itu.

"Tapi saat polisi konferensi pers ada dua pistol, peluru, ada pedang dan sebagainya, jadi itu bagaimana?," kata Najwa Shihab.

Munarman kembali mengelak jika Laskar FPI tidak mungkin mempunyai senjata-senjata itu dan tidak tahu itu berasal dari mana.

"Itukan senjata mahal-mahal, Laskar kita mana bisa membeli semahal itu," jawabnya.

Munarman bersikukuh bahwa barang bukti yang didapatkan polisi di lokasi kejadian, bukanlah milik Laskar FPI.

Ia memastikan bahwa para Laskarnya bersih dari hal-hal yang berhubungan dengan senjata apapun pada malam itu.

Berdasarkan laporan dari Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran dalam konferensi pers pada Senin (7/12/2020) siang, polisi bergerak ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek untuk meyelidiki informasi tentang pengerahan massa ke Jakarta.

Diberitakan Kompas.com, massa tersebut diduga akan mengawal pemeriksaan Rizieq di Mapolda Metro pada Senin siang.

Baca juga: Ini Bagian Percakapan yang Diklaim FPI Bukti Pengawal Habib Rizieq Tak Lakukan Serangan ke Polisi

Polisi yang tengah membuntuti sebuah mobil yang diduga berisikan simpatisan imam besar FPI tersebut kemudian dipepet oleh mobil tersebut tepat di Km 50.

Sumber: Tribun Banten
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved