Mereka yang Selamat Meski Namanya Masuk di Manifes dan Mereka yang Jadi Korban karena Pindah Pesawat

Kematian atau pun kehidupan adalah rahasia illahi. Empat orang yang namanya masuk dalam manifest pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh pada 9 Janua

Editor: Yulis Banten
Capture YouTube live streaming Kompas TV
Benda-benda hasil pencarian para penyelam tim SAR di lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 

TRIBUNBANTEN.COM, PONTIANAK -- Kematian atau pun kehidupan adalah rahasia illahi. 

Empat orang yang namanya masuk dalam manifest pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh pada 9 Januari 2021, ternyata malah selamat.

Yakni Paulus Yulius Kollo asal Kupang dan rekannya Indra Wibowo. Nama mereka di urutan pertama dan kedua manifest pesawat Sriwijaya SJ-182  

Ada juga perempuan bernama Sarah, yang namanya masuk dalam manivest pesawat nahas tersebut. 

Namun Sarah kini masih sehat walafiat. 

Ada dugaan teman dekat Sarah yang bernama Selvin Daro menggunakan nama Sarah untuk mengikuti penerbangan tersebut.

Baca juga: Breaking News: 3 Korban Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Kembali Teridentifikasi, Ini Daftar Namanya

Ada juga Rachmawati yang selamat berkat ia gagal berangkat menumpang pesawat nahas tersebut karena test PCR nya belum keluar. 

Sedangkan youtuber asal Pontianak Faisal Rahman dan dan Asyhabul Yamin kini telah menghadap Sang Khalik. 

Ia bersama kakaknya yang seharusnya menumpang pesawat Nam Air, lalu dipindahkan ke Sriwijaya Air karena pesawat Nam Air mengalami gangguan. 

Kisah Yulius Kollo dan Indra Selamat

Paulus Kollo kaget bukan kepalang.

Begitu kapal yang membawanya dari Jakarta ke Pontianak jelang tiba di pelabuhan, ia dan Indra kaget banyak miss call dan whatsapp yang menanyakan kondisinya.

Selama perjalanan puluhan jam di laut, ia tak bisa berkomunikasi karena tak ada sinyal handphone.

Yulius Kollo  yang berasal dari Kupang, NTT, selamat berkat mereka batal naik Sriwijaya Air SJ-182. 

Baca juga: Kisah Penyelam Sukarelawan, Bertaruh Nyawa Cari Sriwijaya Air SJ 182

Padahal keluarganya sudah menangisinya.

Yulius kemudian menceritakan pengalaman yang ia alami sebagai calon penumpang dari hilang kontak pesawat Sriwijaya Air, Selasa 12 Januari 2021.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved