Kuliner Kota Serang Mie Ayam Bakso 'Mas Bakar', Ada Filosofi Mendalam di Balik Namanya

Bagi pecinta kuliner, maka anda perlu mencoba tempat makan ini. Mie Ayam 'Mas Bakar' merupakan tempat favorit kuliner khas Kota Serang, Banten.

Penulis: Wijanarko | Editor: Glery Lazuardi
TRIBUNBANTEN/WIJANARKO
Mie Ayam 'Mas Bakar' Foto 1 

"Untuk lapak yang di Cantilan, adik saya yang pegang. Kalau lapak yang di sini (Kepandaian) dan lapak di depan Tembong, saya yang pegang," imbuh laki-laki berkemeja putih ini.

Dalam sehari, satu lapak Mie Ayam Bakso Mas Bakar bisa menghabiskan 24 kilogram daging sapi.

"Itu terhitung masih sedikit. Fokus saya di mie ayamnya. Misalkan ada 10 orang yang datang, yang beli bakso paling hanya 2 orang, malah kadang semuanya mie ayam," ucapnya.

Mie yang ia jual sebagiannya ia produksi sendiri.

Satu porsi mie ayam ia jual seharga Rp 8.000, kalau ditambah bakso menjadi Rp 12.000.

Sedangkan untuk satu porsi bakso komplit ia jual seharga Rp 12.000.

Pecinta Kuliner Yuk Berkunjung ke Kedai Yehud, Mencicipi Minuman Kekinian Harga Kaki Lima

Sup Ikan Spesial Kuliner Populer di Banten, Kuahnya Segar dan Gak Amis

Untuk varian minumannya, mie ayam Mas Bakar menyediakan Aii Botol, Teh Botol, Es Jeruk dan Es Teh Manis.

Saat ini ada 11 karyawan yang tersebar di tiga lapak Mie Ayam Mas Bakar.

Menurutnya kualitas rasa adalah kunci dari kesuksesan Mie Ayam Mas Bakar.

"Selain itu kita juga harus ramah sama pembeli, pelayanannya juga harus sopan," pungkasnya.

Mie Ayam Bakso Mas Bakar beroperasi dari pukul 10.00 - 21.00 WIB.

Ada alasan mengapa lapak mie ayam ini dinamai Mie Ayam 'Mas Bakar'.

"Karena perjalanan hidup, ada insiden terbakar, jadi sering disebut mas bakar oleh supir-supir angkot," ujar Sriyoto.

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved