Innalillahi, Usai 2 Balitanya Tewas, Ibu yang Terlibat Kecelakaan di Pondok Cabe Meninggal di RS

TRIBUNBANTEN.COM, PONDOK CABE - Dua balita tewas terlindas dalam kecelekaan sepeda motor dengan truk di Jalan Raya Pondok Cabe, Pamulang Tangerang Selatan, Kamis (25/2/2021) siang kemarin. Terkini, ibu dua balita itu juga meninggal kendati sempat dilarikan ke rumah sakit.

Ibu kedua balita itu meninggal di Rumah Sakit Bhineka Bakti Husada yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian.

Hal itu diungkapkan Kanit Laka Lantas Polres Tangsel, Iptu Budi Irawan saat dihubungi TribunJakarta.com.

Baca juga: Mobil Ditabrak dan Terseret Kereta Api Sejauh 100 Meter di Cilegon, Nasib Pengemudinya Seperti Ini

Baca juga: Kronologi Penembakan di Cengkareng yang Tewaskan 3 Orang Termasuk Anggota TNI: Bripka CS Mabuk

"Iya benar ibunya meninggal di rumah sakit," ujar Budi. 

"Anak yang besar tadi masih dirawat," tambahnya.

Kronologi kejadian

Sepeda motor yang ditumpangi satu keluarga terlibat kecelakaan dengan truk di bilangan Jalan Raya Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), Kamis (25/2/2021) siang. Dua balita tewas terlindas truk dalam kecelakaan tersebut.

Ridho Fathahillah (22), saksi mata di lokasi menjelaskan kronologi kejadian.

Kecelakaan itu bermula saat sepeda motor matic berpenumpang empat orang terjatuh setelah bersenggolan dengan sepeda motor lain dan tertabrak truk di belakangnya.

 
"Jadi, posisinya mereka dari arah Pondok Cabe ke Gaplek, terus bersenggolan sama motor lain. Saya enggak lihat persis kalau pas senggolannya," ujarnya saat diwawancarai, Kamis (25/2/2021).

Diceritakan, sepeda motor itu dikendarai oleh anak belasan tahun dan membonceng tiga orang, yakni seorang ibu dan dua balita.

"Anaknya dua, satu duduk di depan, satu lagi sama ibunya digendong. Mental semua," ungkapnya.

Baca juga: Penjambret di Tangerang Tertangkap, Korbannya Sampai Meninggal, Begini Ceritanya

Baca juga: Cerita Begal di Tangerang Dihantui Arwah Emak-emak Korban Penjambretan

Setelah sepeda motor terjatuh, dua balita terpental dan pada waktu bersamaan datang truk dengan kecepatan sedang dari belakangnya.

Dua balita yang menjadi penumpang pun terpental ke arah kolong truk dan terlindas bagian ban truk hingga meninggal di lokasi kejadian.

"Truknya sudah mau berhenti, tapi kan posisinya (korban) itu sudah di ban truk, jadinya sempat kena, terus truknya langsung minggir, karena pelan dia," sambungnya.

Sementara itu, pengendara sepeda motor yang terlibat senggolan dengan sepeda motor korban tidak terjatuh dan langsung memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi meninggalkan lokasi kejadian.

"Langsung jalan ngebut dia. Kami lihatnya (korban) sudah masuk ke kolong truk aja," kata Ridho.

Saat ini, lanjut Ridho, kecelakaan tersebut sudah ditangani oleh aparat kepolisian dari Polres Tangerang Selatan. Dan keempat korban juga sudah dievakuasi dari lokasi kejadian.

"Total korbannya empat. Yang duanya itu masih kecil usia 1 tahunan sama 3 tahunan. Meninggal langsung di tempat. Tadi dibawa ke rumah sakit," pungkasnya.

Baca juga: Pegolf Dunia Tiger Woods Alami Kecelakaan Tunggal, Mobil Terguling hingga Ringsek

Saksi lainnya, penjual batu alam bernama Hakim (75) menuturkan kecelakaan tersebut berlangsung cepat.  

"Korban naik motor tiga apa empat orang gitu sama ibunya. Yang bawa motor itu anak yang rada gedean," kata Hakim di lokasi kejadian.

"Lepas dihantam (terlindas truk), 'pruk' dua-duanya itu," imbuhnya.

Hakim mengatakan, laju truk yang melindas melaju tidak kencang. Namun, karena diduga sepeda motor korban terjatuh secara tiba-tiba, sopir truk tidak lantas dapat berhenti.

"Truknya jalan cuma sih enggak kencang, namanya truk ya. 'Duk' kepala pecah, iya yang bayi," kata Hakim.

"(Korban) Usia satu satu tahunan lebih sama enam tahunan lebih lah," tambahnya. 

Hakim sampai tidak tega melihat kondisi bayi dan bocah yang terlindas.

"Kondisinya hancur, aduh itu yang bayi. Enggak bisa ke situ takut, ingat punya cucu."

Baca juga: Pasutri Pengendara Motor Tertabrak Truk di Jalan Raya Serang-Cilegon, Suami Tewas di Tempat

Sementara, sang ibu dan anak yang selamat mengalami luka-luka dan dirawat di Rumah Sakit Bhineka Bakti Husada.

Sedangkan anak dan bayi yang tewas dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati, Jakarta Selatan.

"Yang dua di Fatmawati, yang dua di Bhineka," kata Kanit Laka Lantas Polres Tangerang Selatan Iptu Budi Irawan saat dikonfirmasi.

Budi Irawan menambahkan, pihaknya masih mengumpulkan bukti-bukti di lokasi kecelakaan yang menewaskan dua korban tersebut.

Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, petugas kepolisian telah melakukan olahr Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Petugas memberi cat semprot di Jalan raya untuk memberikan gambaran kronologi kejadian.

Tampak beberapa bagian tubuh korban masih berceceran di jalan.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Korban Kecelakaan Maut Pondok Cabe Bertambah, Sang Ibu Tewas di Rumah Sakit