Anton Medan Meninggal Dunia

Asal Nama Anton Medan Terinspirasi Dari Anak yang Dibuang, Diberi Nama Muslim Oleh KH Zaenudin MZ

Nama Anton Medan mungkin terdengar 'angker' bagi orang-orang yang hidup di tahun 1970-an. Namanya terinspirasi dari seorang anak yang dibuang

Penulis: Yudhi Maulana A | Editor: Yudhi Maulana A
Kopas.com/Robertus Belarminus)
Ketua Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Ramdhan Effendi atau lebih dikenal dengan nama Anton Medan di Jakarta, Selasa (28/5/2013). 

TRIBUNBANTEN.COM - Tokoh muslim tionghoa ternama, Anton Medan meninggal dunia pada Senin (15/3/2021).

Anton Medan dikabarkan tutup usia di pesantrennya di Cibinong, Bogor, Jawa Barat pada Senin sore.

Meninggalnya pemuka agama keturunan Tionghoa ini telah dikonfirmasi oleh Ketua Umum Persatuan Islam Tionghoa (PITI), Ipong Hembiring Putra, Senin (15/3/2021).

Menurut Ipong, Anton meninggal setelah berjuang melawan sakit yang diidapnya.

"Iya benar, karena stroke dan diabetes," ujar Ipong saat dihubungi Kompas.com. Namun, belum diketahui mengenai prosesi pemakaman. 

Nama Anton Medan mungkin terdengar 'angker' bagi orang-orang yang hidup di tahun 1970-1980-an.

Sebab dulu ia dikenal sebagai seorang preman dan penjahat yang cukup ditakuti.

Namun seiring berjalannya waktu, Anton Medan pun bertaubat dan menjadi seorang muslim yang taat.

Baca juga: Anton Medan Meninggal Dunia, Pernah Memotivasi Ratusan Warga Binaan di Serang: Lupakan Masa Lalu

Baca juga: Anton Medan Meninggal Dunia di Bogor Senin Sore Ini

Dalam tayangan YouTube Kapanlagi.com, pria kelahiran Tebing Tinggi, Sumatra Utara, 10 Oktober 1957 ini menceritakan asal usul nama Anton Medan.

Anton Medan yang bernama asli Tan Hok Liang ini pernah mendekam di Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan pada tahun 1979.

"Saat saya pergi ke jakarta kan (seperti) anak ilang, gak ada saudara. Kebetulan temen-temen ada yang nemuin anak kecil dibuang namanya Anton di Kampung Duri. Yaudah dipakai nama itu," kata Anton Medan.

Karena nasibnya serupa, akhirnya nama Anton pun melekat kepada dirinya.

Baca juga: Setahun Kepergian Ashraf Sinclair, BCL Menyesal Lakukan Ini Saat Detik-Detik Suami Meninggal Dunia

Baca juga: Suami Prita Laura sekaligus Vokalis KSP Band, Marthin Saba Meninggal Dunia

Lalu, saat dirinya tersandung kasus kerusuhan di Rutan Polda Metro Jaya, Anton Medan serta ratusan napi lain harus dipindahkan ke LP Nusakambangan.

"Kebetulan dalam perjalanan ke Nusakambangan, ada 3 yang namanya Anton. Satu dari Bangka, satu Ambon, dan satu saya Medan," terangnya.

Saat berhijrah dan memutuskan menjadi seorang mualaf, Anton Medan diberi nama muslim oleh ustaz ternama KH Zaenuddin MZ.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved