Fakta-fakta Pria di Tangerang Pukuli Dada Balita karena BAB, Akhirnya Ditangkap

Jajaran Polresta Tangerang menangkap pelaku pemukulan anak di bawah umur. Sebelumnya, pemukulan anak di bawah umur mendadak viral di media sosial.

Editor: Glery Lazuardi
Net
Ilustrasi penganiayaan 

TRIBUNBANTEN.COM, TANGERANG - Jajaran Polresta Tangerang menangkap pelaku pemukulan anak di bawah umur.

Sebelumnya, pemukulan anak di bawah umur mendadak viral di media sosial.

Rekaman video tersebut tersebar di WhatsApp dan sempat diunggah di media sosial Instagram @Ndorobei.

Dalam rekaman video berdurasi 1 menit 51 detik tersebut menayangkan kejadian yang sangat memilukan.

Baca juga: Daftar Insiden di Kegiatan Mapala: Tewas Dianiaya Senior Hingga Terserat Arus Sungai

Baca juga: 7 Siswi SMP Berhasil Diamankan Polisi Atas Tindakan Penganiayaan Kepada Satu Orang Gadis

Kapolresta Tangerang Kombes Wahyu Sri Bintoro mengatakan pelaku sudah diamankan

"Unit Opsnal PPA dipimpin Kanit PPA melakukan pengamanan terhadap pelaku di rumahnya," kata Wahyu, Selasa (16/3/2021).

Saat penangkapan, pelaku tidak mengelak telah melakukan penyiksaan terhadap korbannya yang masih balita.

"Hasil interogasi, bahwa benar (Angga) telah melakukan kekerasan terhadap korban sesuai dengan video yang telah ditunjukan," ungkap Wahyu.

Sampai saat ini, pihak aparat kepolisian masih melakukan pendalaman dan mencari motif pelaku yang tega menganiaya balita dan direkam menggunakan handphone sendiri.

Sebelumnya, sebuah rekaman video pemukulan kepada anak di bawah umur mendadak viral di media sosial.

Rekaman video tersebut tersebar di WhatsApp dan sempat diunggah di media sosial Instagram @Ndorobei.

Dalam rekaman video berdurasi 1 menit 51 detik tersebut menayangkan kejadian yang sangat memilukan.

Tampak seorang anak kecil berumur dua tahun empat bulan menggunakan baju dan celana putih duduk di sebelah pria bernama Angga Santana Dewa.

Di awal percakapan, tampak korban melambaikan tangan ke arah handphone milik pelaku Angga.

"Hi, hi," penggalan kalimat yang diucapkan korban di menit-menit awal video yang juga tampak Angga sedang menyalakan rokok.

Baca juga: Sekuriti Hotel Perkosa, Peras dan Aniaya Dokter Hingga Kritis, Ini Pengakuan Pelaku 

Baca juga: Aksi Bengis Geng Motor di Kota Tangerang, Bersenjata Celurit Karatan untuk Aniaya Korban

Adegan selanjutnya, pelaku Angga menanyakan kenapa korban selalu diam saat diajak ngobrol dan ditanya.

Korban pun tidak mengeluarkan satu kata pun dari mulutnya sambil menatap takut ke mata pelaku.

Tak berselang lama, bogem mentah melayang dari tangan pelaku Angga ke arah dada korban.

Korban yang diselimuti rasa takut pun gergeming, tidak membalas, teriak, atau pun kabur.

Sehingga pukulan kedua mendarat lagi ke bagian perut korbannya.

"Jawab, kenapa diem aja kalau om main ke rumah?," penggalan omongan pelaku sebelum melayangkan bogem mentah ke anak kecil.

Saat TribunJakarta.com (group TribunBanten.com) menyaksikan video tersebut, terhitung pelaku Angga memukul korban ke arah perut dan dada lebih dari lima kali.

Pemukulan dilakukan di tengah dan akhir video yang ia rekam sendiri menggunakan hanphone pribadinya.

Selama itu pula korban terdiam bak terpaku ditempat ia duduk sambil menahan sakit dan takut.

Diketahui kejadian tersebut terjadi pada 28 Februari 2021 sekira pukul 13.00 WIB di Kabupaten Tangerang.

Video tersebut pun viral pada Senin (15/3/2021) malam. Pada saat itu ternyata pelaku Angga sudah diamankan Polresta Tangerang.

Foto Angga saat diamankan pun tidak segarang saat dia menyiksa anak kecil.

Ia tertegun malu, sambil duduk menyender di sebuah sofa.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Polisi Tangkap Pemukul Anak Kecil yang Viral di Media Sosia,

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved