Helldy Agustian Targetkan Cilegon Raih Penghargaan Kota Layak Anak dan APE, Ini Respons Kadisnya
Helldy menegaskan, Kota Cilegon melalui DP3AKB harus dapat menurunkan kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan.
Penulis: Khairul Maarif | Editor: Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Khairul Ma'arif
TRIBUNBANTEN.COM, CILEGON - Wali Kota Cilegon Helldy Agustian mengatakan Pemkot Cilegon menargetkan meraih penghargaan Kabupaten/Kota Layak Anak dan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) pada 2021 dari pemerintah pusat.
Hal itu disampaikan Helldy saat membuka forum perangkat daerah Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak Dan Keluarga Berencana (DP3AKB) di Hotel Aston Cilegon, Banten, Senin (22/3/2021).
Forum tersebut juga dihadiri Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Heni Anita Susila, Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono, Wakil Ketua DPRD Cilegon Nurrotul Uyun, dan Dandim 0623/Cilegon Letkol Inf Ageng Wahyu Romadhon.
"Kota Layak Anak (KLA) dan Anugerah Parahita Ekpraya (APE) menjadi target yang harus diraih oleh Kota Cilegon," ujar Helddy dalam sambutannya di forum tersebut.
Untuk mencapai target itu, Helldy minta adanya evaluasi kerja stakeholder setiap satu bulan sekali.
"Jangan per semester atau per triwulan, tapi kita main per bulan supaya bisa mengevaluasi lebih cepat lagi," tuturnya.
Baca juga: Kekerasan Seksual Anak & Prempuan di Kabupaten Serang Naik, 8 Fungsi Keluarga Ini Solusinya
Baca juga: Balita di Tangerang Dianiaya, DP3AP2KB: Faktor Ekonomi Jadi Pemicu Kekerasan terhadap Anak
Helldy menegaskan, Kota Cilegon melalui DP3AKB harus dapat menurunkan kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan.
"Pastinya saya sangat berharap kasus ini dapat menurun di tahun ini," tuturnya.

Sementara itu, Kepala dinas (Kadis) DP3AKB Heni Anita Susila menyambut baik target dan evaluasi kerja yang diberikan Wali Kota Helldy Agustian.
"Ya itu bagus sehingga kita lebih baik kinerja nya karena sudah setiap bulan sudah evaluasi," ujarnya kepada awak media.
Menurutnya, dengan evaluasi per bulan sekali akan dapat membantu program-program unggulan DP3AKB.
"Sebelumnya kami per triwulan, sekarang perbulan sehingga kita dapat mensukseskan program unggulan agar mendapat penghargaan KLA dan APE," tambahnya.
Heni menabahkan, kali terakhir Kota Cilegon meraih penghargaan APE pada 2019 lalu.
Baca juga: LPA Banten Sebut Korban Kekerasan Seksual di Bawah Umur Dilakukan Secara Bergerombol
Kabupaten/kota Layak Anak adalah Kabupaten/Kota yang mempunyai sistem pembangunan berbasis hak anak melalui pengintegrasian komitmen dan sumber daya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha, yang terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan dalam kebijakan, program dan kegiatan untuk menjamin terpenuhinya
hak dan perlindungan anak.