Pemberlakuan Larangan Mudik Lebaran, Begini Situasi di Terminal Seruni dan Terminal Terpadu Merak

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Khairul Ma'arif

TRIBUNBANTEN.COM, CILEGON - Pemerintah melarang mudik Lebaran 2021 selama 6-17 Mei 2021.

Sebelum dan sesudah waktu larangan mudik itu, pemerintah memutuskan untuk mengetatkan aturan mengenai perjalanan.

Aturan pengetatan perjalanan itu berlaku mulai dari 22 April-5 Mei dan 18-24 Mei 2021.

Baca juga: Pemberlakuan Larangan Mudik Lebaran, Aktivitas di Terminal Pakupatan Serang Masih Normal

Baca juga: Agen Bus Mengeluh Mulai Banyak Penumpang Batalkan Tiket Perjalanan dari Terminal Pakupatan Serang

Bagaimana situasi di terminal bus di Kota Cilegon menjelang larangan mudik tersebut?

Di Kota Cilegon terdapat dua terminal bus, yaitu Terminal Seruni dan Terminal Terpadu Merak (TTM).

Kedua terminal sama-sama melayani perjalanan menuju ke luar kota.

Terminal Seruni berada di Kelurahan Kedaleman, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon.

Setidaknya bus tujuan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Yogyakarta ada di terminal ini.

Menjelang pelarangan arus mudik lebaran 2021, Terminal Seruni tidak tampak mengalami peningkatan jumlah penumpang.

Berdasarkan pemantauan TribunBanten.com, Minggu (25/4/2021) hanya ada dua bus yang datang ke terminal.

Baca juga: Hari Pertama Kenaikan Harga Tiket di Terminal Pakupatan, Agen: Calon Penumpang Tidak Komplain

Baca juga: Larangan Mudik Berlaku 22 April-24 Mei, Harga Tiket Bus di Terminal Pakupatan Justru Naik Drastis

Itupun hanya satu bus yang terpantau menurunkan penumpang, yaitu bus sahabat jurusan Kuningan - Merak.

Satu bus lainnya, Bima Suci, jurusan Kalideres - Merak terpantau hanya lewat saja tanpa menurunkan atau menaikan penumpang.

Sementara itu, di Terminal Terpadu Merak (TTM) jumlah bus terparkir cukup banyak sekitar sepuluh bus.

Bus yang terparkir ini diketahui sedang beristirahat sambil menunggu penumpang.