Berita Viral

Tak Dikasih Uang, Dua Pengamen Ini Ngamuk dan Langsung Pukuli Pelanggan Rumah Makan di Jalan Braga

Melihat pemuda ini pergi, dua pengamen ini langsung tak terima. Dua pengamen ini menarik baju pemuda itu dan mendorongnya.

Penulis: Zuhirna Wulan Dilla | Editor: Yudhi Maulana A
Instagram @cetul.22
Viral pengamen memaksa minta uang lalu mengajak ribut pelanggan di sebuah rumah makan di Jalan Braga, Bandung 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Zuhirna Wulan Dilla

TRIBUNBANTEN.COM - Dua pengamen mengamuk saat tidak diberi uang oleh pelanggan di sebuah rumah makan.

Hal itu terlihat dari video CCTV yang diunggah akun instagram @cetul222 pada Selasa (18/5/2021) hari ini, di mana ada dua pengamen pria yang mengampiri satu pemuda yang sedang bermain ponsel di meja makan.

Lalu ketika pengamen ini menyodorkan wadah untuk menaruh uang, pemuda ini hanya melambaikan tangan yang berarti tidak ingin memberi.

Setelah itu, satu pengamen yang membawa gitar langsung mendekatinya.

Kemudian pemuda ini bangun dari kursinya dan pergi.

Melihat pemuda ini pergi, dua pengamen ini langsung tak terima.

Dua pengamen ini menarik baju pemuda itu dan mendorongnya.

Baca juga: Viral Video Bocah Dicabuli Saat Ibadah di Masjid, Korban Ngadu Hingga Informasi Soal Pelaku Terkuak

Berdasarkan informasi yang diunggah akun tersebut, kejadian ini terjadi di Jalan Braga, Bandung.

"Berawal dari pengamen yang memaksa meminta uang kepada warga atau pengunjung dan melakukan kekerasan bila tidak diberikan uang," tulis akun itu diketerangan videonya.

Menurut informasi yang didapat TribunBanten.com dari akun media sosial yang mempublikasikan video itu, kejadian tersebut sudah sering terjadi.

"Kejadian ini bukan 1 atau 2 kali terjadi tapi sering terjadi beberapa pekan ke belakang kepada warga atau pengunjung," kata akun itu masih dalam keterangan tertulisnya.

Usai menarik baju hingga mendorong pemuda itu, dua pengamen ini terlihat langsung memukul.

"Kini oknum pengamen sedang dalam pencarian pihak keamanan setempat untuk ditindaklanjuti," tulis kembali akun itu.

Warganet yang meelihat video itu mengaku ikut khawatir.

Menurut mereka, banyak sekali pengamen yang memaksa diberi uang bahkan menggunakan kekerasan.

@juliareal94 : Kurang ajar ya, ngamen kok maksa.

@dimas_mf94 : Liatnya aja udah gatel ini tangan.

Baca juga: Anak Injak Kepala Ayahnya Saat Lebaran Hingga Tewas, Warga Bela Pelaku Karena Ingat Kelakuan Korban

@nurmalatirta : Yang dipalak badannya cungkring si, kalau gede besar pasti gak berani.

@imsta.garam : Halal buat gebukin pengamen, saya juga sering terganggu.

Pengamen Pasar Kranggot Berulah

Humaeroh, warga Desa Serdang, Kabupaten Serang, melapor ke Polsek Cilegon atas peristiwa yang dialaminya di depan sebuah toko emas di Pasar Kranggot, Kota Cilegon, Sabtu (20/3/2021).

Dia mengalami kejadian tidak mengenakkan yang dilakukan seorang pengamen.

Humaeroh melaporkan kejadiannya tepat pada hari yang sama sekitar pukul 16.00.

Baca juga: Sidak ke Pasar Kranggot Cilegon, Helldy Resah dengan Amburadulnya Penataan Pedagang

Dua jam kemudian, anggota Polsek Cilegon menangkap pengamen berinisial RP dari Rajabasa, Bandar Lampung.

Kapolsek Cilegon Kompol Karep Waluyo mengatakan pihaknya menangkap RP di sekitar Pasar Kranggot.

"Ditangkap bersama empat orang temannya," ujarnya kepada TribunBanten.com lewat telepon, Minggu (21/3/2021).

Humaeroh tidak menuntut RP.

Polsek Cilegon akhirnya melakukan mediasi antara kedua belah pihak.

"RP menandatangani surat pernyataan bermeterai Rp 6.000 untuk tidak mengulangi perilakunya lagi. Jika mengulangi, dia harus pulang ke kampung halamannya di Rajabasa," ucap Karep.

Baca juga: Iptu Choirul Anam Jabat Kasat Sabhara Polres Cilegon

Setelah dilakukan mediasi, pihak Polsek Cilegon memberikan pembinaan terhadap lima pengamen dengan membaca Surat Al-Fatihah dan Pancasila.

"Agar sadar bahwa perilakunya mengganggu warga sekitar dan kembali melakukan hal yang baik," katanya.

Tukang Parkir Emak-Emak Galak

Beredar video yang memperlihatkan seorang ibu yang mengaku juru parkir memalak uang pengendara ketika hendak pergi.

Namun karena si pengendara tak terima ibu ini muncul tiba-tiba setelah dia ingin pergi, terjadilah perselisihan.

Melansir video dari akun instagram @mesigrs pada Kamis (30/4/2021) kemarin, wanita ini mengaku sebagai korban yang diperlakukan kasar oleh ibu parkir tersebut.

"Ibu dari mana tadi gak ada di sini?" tanya pengendara wanita itu.

"Dari ujung sana sampai ujung sini itu kawasan saya," kata ibu parkir dengan menunjuk jalan.

"Emang ini jalan ibu?" tanya pengendara kembali.

Tak terima dengan pengendara yang tidak ingin memberikan uang yang dia mau, ibu ini terus berdebat.

"Ibu tau peraturan parkir kayak gimana? ada kartu kita buka undang-undangnya ya," ucap pengendara wanita tersebut.

Baca juga: Viral Bocah Korban Perceraian Orangtua, Menangis Pegangi Kaki Ayah dan Menolak Diasuh Sang Ibu

Dengan menggunakan kaos biru, ibu ini langsung menunjukan kartu yang menggantung di lehernya.

Namun menurut pengendara wanita ini, kartu itu bukan lah bukti jika dia berhak mengklaim kawasan tersebut miliknya.

"Itu bukan kartu parkir bu kalau ini ilang ibu gak tanggung jawab, jangan suka-suka ibu," kata pengendara.

Ibu parkir itu masih tetap tak terima karena belum mendapatkan uang, ia malah berkata kasar.

"Wey...(sebut kata kasar), lu tanya orang sana mereka semua kenal sama saya ya," ucap ibu parkir.

Lalu pengendara ini terus membalas akan melaporkan ibu tersebut ke pihak berwajib.

Mendengar itu, ibu ini semakin marah dengan memukul kepala pengendara.

"Wah preman kau ya," ujar pengendara.

"Kau panggil polisi," kata ibu parkir.

"Siap bu siap, balas pengendara.

Ibu parkir kemudian pergi namun terlihat masih memukul kepala pengendara kembali.

Pengendara wanita ini pun tak terima dan memviralkan aksi ibu parkir ini.

"Bringas kali tukang parkir sekarang, gak pakek atribut lengkap, gak kasi karcis, pas pulang tiba-tiba muncul minta uang parkir ,"

"Semua lapak punya dia. Kalau hilang atau rusak kian kendaraan kita bukannya mau ganti rugi dan gak bsa juga nuntut ke dia karna gak ada jaminan (karcis parkir),"

"Cara mintanya di awal aja udah gak enak cuma belum sempat ku rekam, makin lama makin gak enak bahasanya,malah main tangan mukul kepalaku,"

Baca juga: Ironi Tsunami Covid di India - Kakek 70 Tahun Bawa Jasad Istri Pakai Sepeda, Warga Ogah Membantu

"Katanya dia preman, satu pajus kenal dia karena dia panglimanya, maaf-maaf aja lah ini ya aku gak kenal sama bunda," bunyi tulisan di keterangan video itu.

Pengendara juga memberikan lokasi tempat ibu parkir ini biasa melakukan aksi pemalakannya yaitu di Jalan dr Masyur depan pintu 1 USU, Medan.

Pengendara berharap jika warga bertemu dengan orang seperti ini bisa bertindak tegas.

"Bantu up yok, lebih manjur kayaknya kekuatan netizen, mari sama-sama kita tag orang-orang penting di Medan, biar bersih dulu orang kayak gini di kota kita ini," pinta pengendara.

Simak artikel berita viral lainnya

Tonton Juga Video : Seorang Pria Diamankan Usai Tikam Leher Teman Kencang yang Dipesan Lewat MiChat di Batam

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved