News

Ditinggal Istri Berkebun, Pria Ini Rudapaksa Anak Kandung Selama 5 Tahun, Korban Sebut Ada Ancaman

Seorang ayah tega merudapaksa anak kandungnya sendiri hingga berulang kali saat istrinya tengah pergi ke kebun.

Editor: Zuhirna Wulan Dilla
Serambi Indonesia/Net
Ilustrasi:Seorang gadis di Kabupaten Kepahiang, Bengkulu, berinisial NR (14), diperkosa empat orang pria, Kamis (24/12/2020). 

TRIBUNBANTEN.COM - Seorang ayah tega merudapaksa anak kandungnya sendiri hingga berulang kali saat istrinya tengah pergi ke kebun.

Melansir Tribunnews, ternyata perbuatan pelaku itu sudah dilakukan selama lima tahun sejak 2016.

Pelaku merudapaksa korban saat istrinya pergi ke kebun.

Selama ini, korban tak berani menceritakan kejadian yang dialaminya lantaran selalu diancam oleh pelaku.

Pelaku adalah JU (40) warga di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Kapolsek Tellu Siattinge, Iptu Alimuddin, kasus ini terungkap setelah sang anak melaporkan perbuatan yang dilakukan ayahnya kepada Polsek Tellu Siattinge pada Rabu (9/6/2021).

Baca juga: Kakek Rudapaksa Cucu 5 Kali, Ancam Akan Membunuh Ibu Korban Jika Tak Penuhi Nafsunya

Setelah menerima laporan tersebut, pihaknya langsung melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku di rumahnya.

"Pelaku ini JU (40) telah ditangkap pada Rabu pukul 20.00 Wita di rumahnya. Sudah kita tahan di sel tahanan Polsek," katanya Kamis (10/6/2021).

Baca juga: Ayah Tiri Rudapaksa Anak di Tangerang, Pelaku Baca Mantra Agar Korban Tak Berkutik

Kanit Reskrim Polsek Tellu Siattinge, Aiptu Gusnaedi menambahkan korban dirudapaksa sejak 2016. Saat itu korban masih berusia 15 tahun.

Tak hanya satu kali, kata dia, JU berulang kali merudapaksa anaknya. Terakhir aksi tak senonoh itu dilakukan pada Maret 2021.

Baca juga: Viral Video Artis TikTok Rudapaksa dan Siksa Wanita Bersama Teman-Temannya, Warganet India Geram

Pelaku merudapaksa anaknya di rumahnya saat sang istri sedang pergi ke kebun.

Pernah juga sang anak ditelepon lalu dibawa ke rumah kebun. Lalu dirudapaksa di tempat tersebut.

"Korban ini anak satu-satunya. Biasa dirudapaksa kalau sang istri tidak ada di rumah. Bahkan pernah di rumah kebun. Berkali-kali korban dirudapaksa," ungkap Gusnaedi.

Baca juga: Shareloc di Grup WhatsApp, Gadis Ini Selamat dari Percobaan Rudapaksa, Pelaku Langsung Diamuk Warga

Sang anak dan ibunya selalu ingin melapor ke polisi. Namun, pelaku JU mengancam akan membunuh dan membakar rumah.

"Korban diancam akan dibunuh jadi urung melapor. Ibunya ingin melapor tapi takut juga dibunuh dan dibakar rumahnya," bebernya.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved