Virus Corona
Dinkes Lebak Persiapkan Vaksinasi untuk Pedagang, Guru, dan Pelayanan Publik, Bagaimana Suku Baduy?
Yang umum aja masih susah apalagi yang ada di Baduy. Terus terang, belum terpikirkan untuk bagaimana pelayanan vaksin di Baduy
Penulis: Marteen Ronaldo Pakpahan | Editor: Agung Yulianto Wibowo
Laporan wartawan TribunBanten.com, Marteen Ronaldo Pakpahan
TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebak sedang mempersiapkan vaksinasi massal untuk masyarakat umum, yaitu pedagang, pelayanan publik, dan guru.
Kepala Dinkes Kabupaten Lebak, Triyatno Supiyono, mengatakan vaksinasi ini sebagai langkah percepatan penanganan Covid-19 yang ada di Indonesia, khususnya di Kabupaten Lebak.
Apalagi saat ini jumlah yang terpapar Covid-19 di Lebak terus mengalami peningkatan tajam sehingga membuat wilayah tersebut masuk kembali ke zona oranye.
Baca juga: Korem 064/MY Gelar Serbuan Vaksinasi Covid-19 di Makodim 0602/Serang Selama 2 Hari untuk Masyarakat
Namun, vaksinasi di Lebak kali ini akan menitikberatkan kepada masyarakat umum.
Adapun vaksinasi Covid-19 untuk suku adat Baduy belum ada kejelasan sama sekali kapan untuk dilaksanakan.
"Yang umum aja masih susah apalagi yang ada di Baduy. Terus terang, belum terpikirkan untuk bagaimana pelayanan vaksin di Baduy," katanya saat dihubungi melalui telepon seluler, Sabtu (19/6/2021).
Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak, RSUD Berkah Pandeglang Penuh, Dinkes Surati Bupati untuk Melarang Kondangan
Menurut Triyatno, hingga saat ini belum ada komunikasi yang dilakukan oleh pihaknya atau pemerintah kabupaten untuk vaksinasi kepada suku adat Baduy.
"Kalau dari kita sendiri belum komunikasi lebih lanjut apakah mereka menerima atau tidak," ucapnya.