Fakta di Balik Pembunuhan Gadis Hingga Jasadnya Dibakar di Cisauk, Suka Nonton Film Bergenre Ini
DS (20) dan US (42), pelaku pembunuhan SZ (19) mengaku terinspirasi untuk membunuh karena sering mengikuti informasi kriminal di media massa dan film
"Mereka (DS dan SZ) sudah pacaran selama dua tahun," sambung Iman.
DS bersama US langsung membekap dan melakukan penganiayaan kepada SZ sampai dia tersungkur di tanah.
"Kedua tersangka ini hubungannya teman, tapi karena sangat dekat jadi US menganggap DS adalah adiknya sendiri, makanya dibantu," kata Iman.
Baca juga: Cerita di Balik Penemuan Mayat Terbakar di Cisauk: Bibir Saksi Bergetar dan Takut Saat Bertemu Istri
Baca juga: Jasad Wanita Hangus di Cisauk Ternyata Dibunuh Mantan Kekasih, Saksi Kunci Tak Bisa Pulang 2 Hari
Penyidik Polres Tangerang Selatan menghadirkan tersangka US dalam rekonstruksi di tempat kejadian perkara, yakni lahan garapan warga Desa Suradita.
Iman menjelaskan, dalam rekonstruksi ini pelaku mempraktikkan 25 adegan.
"Kami menjalankan 25 adegan pembunuhan oleh US dan DS ini. Aksi pembunuhannya di adegan ke-15," ujar Iman.
Pada adegan ke-15 itu, korban SZ sudah tidak bernyawa sebelum dibakar secara keji oleh DS dan US.
Kedua pelaku mencabut nyawa SZ dengan cara dicekik menggunakan kaki dan tangan.
Barulah, US menyeret korbannya sekira 10 meter untuk dibakar di tengah ilalang.
"Dibakar menggunakan korek api, ditambah daun dan kayu kering yang mereka dapat dari ilalang ini," kata Kasatreskrim Polres Tangerang Selatan AKP Angga Surya Saputra.
US berbadan ramping, berkulit cokelat, dan tampak gemulai.
"Saya injek lehernya pak," ucap US.
Dia menurut saat digiring polisi dari satu tempat ke tempat lainnya.
Tak jarang ia menerangkan perbuatannya panjang lebar kepada petugas tapi dihentikan seketika.
"Saya ambil tasnya pak, terus saya seret ke sana (tempat korban dibakar)," jawab US saat ditanya polisi.